PENINGKATAN KEMAMPUAN KOGNITIF (MENGENAL POLA ABCD-ABCD) MELALUI AKTIVITAS MERONCE PADA KELOMPOK B DI RA CHOIRUL FIKRI TAMBAKAN NGEMPLAK SLEMAN

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan kognitif (mengenal pola ABCD-ABCD) pada anak Kelompok B di RA Choirul Fikri, Tambakan, Ngemplak, Sleman. Kemampuan kognitif khususnya dalam mengenal pola ABCD-ABCD dapat ditingkatkan melalui aktivitas meronce. Mengenal pola dengan cara mengurutkan pola ABCD-ABCD dilakukan berdasarkan 3 indikator yaitu warna, bentuk dan ukuran. Jenis penelitian yang dilakukan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilakukan secara kolaboratif dengan guru kelas. Subjek penelitian ini yaitu 17 anak Kelompok B terdiri dari 9 anak laki-laki dan 8 anak perempuan. Objek penelitian ini adalah kemampuan kognitif (mengenal pola ABCD-ABCD) melalui aktivitas meronce. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi dan dokumentasi. Instrumen pengumpulan data menggunakan lembar observasi check list. Teknik analisis data menggunakan analisis kuantitatif persentase. Indikator keberhasilan dalam penelitian ini yaitu jika nilai rata-rata mencapai ≥80% atau kategori Berkembang Sangat Baik (BSB). Hasil dari penelitian yang telah dilakukan menunjukkan bahwa kemampuan kognitif (mengenal pola ABCD-ABCD) dapat ditingkatkan melalui aktivitas meronce yang dapat ditempuh dengan langkah-langkah yaitu menentukan tema kegiatan yang akan dilakukan. Kemudian, mempersiapkan alat dan bahan yang diperlukan untuk meronce. Selanjutnya, peneliti menjelaskan bahan-bahan serta langkah-langkah yang harus dilakukan ketika melakukan aktivitas meronce. Pada peningkatan kemampuan kognitif (mengenal pola ABCD-ABCD) melalui aktivitas meronce, dilakukan berdasarkan indikator warna, bentuk dan ukuran. Pemberian motivasi dan reward berupa tanda bintang yang digambarkan di papan tulis dapat menambah semangat anak untuk menyelesaikan tugas dengan baik. Hal tersebut dibuktikan dengan meningkatnya kemampuan anak dari Pratindakan sebesar 46,07% meningkat pada Siklus I menjadi 49,66% dan meningkat kembali pada Siklus II menjadi 81,04%. Kata kunci: kemampuan kognitif, pola ABCD-ABCD, meronc