Pemanfaatan Laboratorium Sejarah Sebagai Media Pembelajaran Sejarah di Universitas PGRI Yogyakarta

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pemanfaatan laboratorium sejarah sebagai media pembelajaran sejarah di Universitas PGRI Yogyakarta. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Narasumber dalam penelitian ini adalah kepala laboratorium, pengelola laboratorium, dosen dan mahasiswa. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan metode wawancara, observasi dan dokumentasi. Validitas data menggunakan dua teknik triangulasi, yaitu triangulasi sumber dan triangulasi teknik. Teknik analisis data yang digunakan yaitu model Miles and Huberman yaitu data collection (pengelompokkan data), data reduction (reduksi data), data display (penyajian data), dan conclusion drawing/verification (kesimpulan/verifikasi). Hasil penelitian menyimpulkan bahwa mahasiswa dan dosen telah memanfaatkan Laboratorium dan media koleksi Laboratorium Sejarah sebagai media dalam proses pembelajaran sejarah walaupun dalam penerapannya masih ditemui kekurangan. Sesuai dengan dokumen yang ditemukan peneliti, selama proses perkuliahan dosen mengajak mahasiswa untuk menggunakan media koleksi yang berada di laboratorium sebagai media. Mahasiswa menggunakan media koleksi sebagai media peraga untuk menjelaskan materi yang disampaikan selama proses pembelajaran. Selama melakukan penelitian, peneliti juga menemukan hambatan terkait pada proses pembelajaran di laboratorium sejarah yang sudah berlangsung di semester 5 dan 7. Oleh karena itu peneliti mensiasatinya dengan melakukan wawancara masa lalu yang juga di dukung oleh hasil wawancara mahasiswa dan juga hasil dokumentasi yang didapatkan. Dokumen yang peneliti gunakan adalah catatan daftar hadir perkuliahan dan catatan hasil kemajuan dalam proses perkuliahan. Praktik pemanfaatan laboratorium juga diterapkan pada mata kuliah teori dan aplikasi laboratorium, dimana mahasiswa diajarkan teori dan pemanfaatan laboratorium. Sesuai dengan catatan hasil kemajuan dalam proses perkuliahan, mahasiswa pendidikan sejarah mendapatkan nilai yang sangat memuaskan terkait dengan mata kuliah dan proses pembelajaran di laboratorium Sejarah. Hal ini ditunjukkan dengan nilai semester akhir mahasiswa sejarah selama mengikuti perkuliahan. Kata Kunci: Media; pembelajaran; sejarah; laboratorium