Analisis Higher Order Thinking Skills (HOTS) pada Pembelajaran Sosiologi Tingkat Sekolah Menengah Atas (Studi: SMA Negeri 1 Yogyakarta dan SMA Negeri 11 Yogyakarta

Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi (1) dimensi-dimensi yang mempengaruhi HOTS peserta didik pada pembelajaran Sosiologi, (2) dimensi yang dominan mempengaruhi HOTS peserta didik pada pembelajaran Sosiologi, dan (3) tingkat HOTS peserta didik pada pembelajaran Sosiologi SMA. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Jumlah sampel yang digunakan sebanyak 196 yang diambil dari peserta didik program studi ilmu sosial di SMA Negeri 1 Yogyakarta dan SMA Negeri 11 Yogyakarta. Instrumen yang digunakan adalah soal tes essai dan kuisioner. Validitas instrumen yang digunakan adalah validitas isi melalui expert judgment dan validitas konstruk. Realibilitas instrumen menggunakan Cronbach Alpha. Teknik analisis data menggunakan Exploratory Factor Analysis (EFA) dan analisis model Rasch. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) terdapat sembilan dimensi yang mempengaruhi HOTS peserta didik pada pembelajaran Sosiologi, yaitu (a) kemampuan menyelesaikan masalah, (b) kemampuan menganalisis, (c) kemampuan menciptakan, (d) kemampuan berfikir induktif, (e) kemampuan berfikir deduktif, (f) kemampuan mengambil keputusan, (g) kemampuan mengevaluasi, (h) kemampuan berfikir kritis, dan (i) kemampuan melakukan penelitian sosial; (2) dimesi yang dominan adalah kemampuan menyelesaikan masalah dengan nilai eigen value 7.442 dan nilai varian 25.661%; dan (3) tingkat HOTS peserta didik pada pembelajaran Sosiologi SMA berada pada tingkatan menengah