analisis isim maushul khas dalam surat ali imron ayat 127-200 dan implementinya dalam pembelajaran qowaid

Bahasa Arab adalah bahasa yang istimewa, karena merupakan alat komunikasi bagi bangsa arab sekaligus bahasa pemersatu umat islam di seluruh dunia. Isim maushul khas adalah isim mabni yang berfungsi untuk menghubungkan beberapa kalimat atau pokok pikiran menjadi satu kalimat yang utuh dan membutuhkan jumlah shilatul maushul serta a’id. Kemabniannya ada pada tiga posisi, yaitu: rafa’, nashab, ataupun jar. Akan tetapi kemabnianya menyebabkan keadaannya (harakat akhir) tidak berubah meskipun terjadi perubahan amil. Didalam pembelajaran qowaid ada berbagai macam isim maushul, salah satunya isim maushul khas yang diangkat oleh peneliti dalam penelitian ini. Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah jenis penelitian kualitatif, dengan desain penelitian kepustakaan yang meliputi buku nahwu, jurnal dan dokumen yang relevan, sedangkan teknik pengumpulan data yang digunakan adalah dokumentasi. Adapun teknik analisis dalam penelitian ini adalah analisis isi yaitu pengolahan data dengan cara mengumpulkan data, memilahnya, kemudian menganalisisnya agar bisa ditarik kesimpulan. Adapun hasil yang diperoleh dari penelitian ini adalah bahwa jumlah isim maushul khas dalam surat ali imran ayat 127-200 adalah sebanyak 36 yang meliputi alladzi, allati dan alladzina pada ayat 127, 130, , 134, 135, 141, 142, 149, 151, 154, 155, 156, 167, 168, 169, 170, 172, 173, 176, 177, 178, 180, 181, 183, 186, 187, 188, 191, 195, 196, 197 dan 200. I’rob isim maushul khas dalam surat ali imron dalam tiga keadaan yaitu marfu’ yang meliputi mubtada’ dan fail, manshub yaitu maf’ul bih, isim inna, hal dan badal, serta majrur yaitu isim majrur dan mudhof ilaih. Penerapan isim maushul khas dalam surat ali imron menggunakan metode istiqroiyyah yaitu dengan cara memberikan contoh-contoh ayat terkait jenis isim maushul khas dan penggunaannya, shilatul maushul dan a’id serta kedudukannya dalam i’rob, kemudian membahasannya, dan memberikan kaidah nahwu serta soal latihan terkait sim maushul khas