ANALISIS KESALAHAN PENGGUNAAN TANDA BACA DALAM KARANGAN NARASI SISWA KELAS VA SEKOLAH DASAR NEGERI 42 KOTA BENGKULU

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penggunaan tanda baca dan kesalahan penggunaan tanda baca dalam karangan narasi siswa Kelas VA Sekolah Dasar Negeri 42 Kota Bengkulu. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Subjek penelitian berjumlah 29 siswa. Data dokumen berjumlah 24 karangan narasi. Teknik pengumpulan data yaitu dokumentasi. Data yang diperoleh dianalisis secara kualitatif melalui teknik analisis deskriptif. Hasil analisis pada penelitian ini adalah penggunaan tanda baca dalam karangan narasi siswa masih kurang dan kesalahan penggunaan tanda baca dalam karangan narasi masih banyak, 17 (tujuh belas) siswa yang penggunaan tanda baca pada karangan narasi masih “kurang tepat”. Adapun 5 (lima) kesalahan penggunaan tanda baca pada karangan narasi siswa yaitu: (1) penggunaan tanda titik (.) yang seharusnya tanda koma (,) di tengah-tengah kalimat; (2) penggunaan tanda titik (.) yang belum menunjukkan akhir kalimat dan seharusnya dihilangkan; (3) penggunaan tanda koma (,) yang seharusnya dihilangkan; (4) penggunaan tanda seru (!) yang seharusnya tanda titik (.) pada akhir kalimat; dan (5) penggunaan tanda seru (!) yang seharusnya dihilangkan. Kesimpulan dari penelitian ini yaitu penggunaan tanda baca dalam karangan narasi siswa masih kurang dan kesalahan penggunaan tanda baca dalam karangan narasi masih banyak. Kata Kunci : Pembelajaran Bahasa Indonesia, Tanda Baca, Karangan Naras