DIAGNOSIS KESALAHAN SISWA DALAM MENYELESAIKAN SOAL OPERASI HITUNG BILANGAN PECAHAN PADA KELAS V SEKOLAH DASAR NEGERI GUGUS 6 KOTA BENGKULU

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui letak dan penyebab kesalahan yang terjadi pada materi operasi hitung bilangan pecahan pada siswa kelas V Sekolah Dasar Negeri Gugus 6 Kota Bengkulu. Jenis penelitian ini adalah penelitin kuantitatif dengan menggunakan metode deskriptif. Hasil penelitian ini menunjukkan kesalahan yang dilakukan siswa dalam menyelesaikan soal operasi hitung bilangan pecahan, yaitu: 1) pada operasi penjumlahan pecahan, kesalahan terbanyak menjumlahkan pembilang dengan pembilang dan penyebut dengan penyebut secara langsung sebesar 17,65%, 2) pada operasi pengurangan pecahan, kesalahan terbanyak tidak menjawab dan tidak menuliskan langkah-langkah penyelesaian sebesar 48,24%, 3) pada operasi perkalian pecahan, kesalahan terbanyak dalam menyederhanakan pecahan sebesar 36,47%, 4) pada operasi pembagian pecahan kesalahan terbanyak tidak memilih dan menuliskan langkah- langkah penyelesaian sebesaar 69,41%, 5) pada operasi campuran,kesalahan terbanyak kesalahan dalam melakukan perhitungan sebesar 92,94%. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa: 1) letak kesalahan yang dilakukan siswa, yaitu: (a) kesalahan pada operasi penjumlahan pecahan, (b) kesalahan pada operasi pengurangan pecahan, (c) kesalahan pada operasi perkalian pecahan, (d) kesalahan pada operasi pembagian pecahan, (e) kesalahan pada operasi campuran. 2) penyebab kesalahan yang dilakukan siswa yaitu: (a) lupa cara atau langkah-langkah dalam menyelesaikan operasi hitung bilangan pecahan, (b) kesalahan dalam melakukan perhitungan. Kata kunci: Diagnosis Kesalahan, Operasi Hitung Bilangan Pecahan