STRATEGI KOMUNIKASI BALAI BUDAYA MINOMARTANI DALAM MENARIK MINAT KAUM MUDA MELESTARIKAN KESENIAN DAERAH

Penelitian ini dilatar belakangi oleh bentuk kepedulian Balai Budaya Minomartani (BBM) terhadap kelestarian kesenian daerah. BBM menyadari bawa kaum muda berperan sebagai generasi penerus. Oleh karenanya, dengan memanfaatkan kegiatan seni di joglo, BBM memulai penyebaran informasi kesenian daerah dan persuasi terkhusus untuk kaum muda. Dalam hal ini dibutuhkan strategi komunikasi dalam perencanaan dan pengelolaan untuk menarik minat kaum muda. Selanjutnya, pada strategi komunikasi perlu adanya manajemen komunikasi di dalamnya terdapat SDM yang mengelola program kegiatan seni dan media yang digunakan yakni radio komunitas serta media social. Pemaparan ini didapatkan tujuan penelitian mengetahui strategi komunikasi Balai Budaya Minomartani dalam menarik minat kaum muda untuk melestarikan kesenian daerah. Dalam memahami strategi komuikasi, diperlukan beberapa teori yang mendukung pemaparan penelitian ini yakni strategi komunikasi, komunitas, komunikasi persuasi, dan pengertian kebudayaan. Penelitian ini adalah kualitatif dengan metode penelitian studi kasus dengan teknik pengumpulan data wawancara kepada tiga narasumber dari BBM. Berikutnya adalah teknik analisis data melalui pengumpulan data kemudian direduksi data, selanjutnya penyajian data sesuai dengan teori dan terakhir adalah penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi komunikasi yang dilakukan oleh BBM merupakan perpaduan antara perencanaan dan manajemen komunikasi yakni komunikator dan penggunaan teknologi meliputi radio komunitas dan media sosial. Kaum muda perlu adanya penanaman pemahaman mengenai kesenian daerah yang dilakukan secara berkesinambungan melalui kegiatan di joglo BBM dengan memanfaatkan sifat komunitas yang open akses sehingga siapapun dapat belajar mengenai kesenian daerah. Sangat diperhatikan strategi komunikasi ini adalah komunikator, pesan dan penggunaan media dalam mempersuasi kaum muda, serta kegiatan seni yang diadakan dengan packaging sesuai selera kaum muda