PUSAT PELATIHAN DAN PERTANDINGANBULUTANGKIS DI PALEMBANG

Bulutangkis merupakan salah stau olahraga yang terkenal di Indonesia, namun penurunan dan ketidak merataan prestasi di semua sektor bulutangkis menjadi masalah. Penyebabnya adanya ketidak merataan atlet muda di berbagai daerah sehingga menyebabkan lambat regenerasi atlet baru. Palembang sebagai salah satu kota yang mendukung bulutangkis Indonesia dan pembentukan bibit-bibit muda berencana untuk membangun GOR berstandar superseries dalam mempresiapkan Asian Games 2018. Dalam olahraga bulutangkis, selain skill dan fisik yang kuat diperlukan juga semangat yang tinggi pada saat latihan maupun pertandingan. Semangat yang besar yang dimiliki seorang atlet dalam latihan maupun pertandingan kompetisi membuat suasana yang kompetitif dalam ruangan. Suasana kompetitif yang terjadi, merupakan hasil dari semangat yang besar dari atlet untuk saling berkompetisi menjadi yang terbaik.Untuk mengotimalkan suasana kompetitif dan peningkatan semangat pada atlet maka perancangan Pusat Pelatihan dan Pertandingan Bulutangkis di Palembang ini mengambil pendekatan Arsitektur ekspresionisme yang bisa menggambarkan unsur Semangat Juang yang ini di tunjukkan . Semangat juang merupakan unsur terpenting dalam diri atlet sedangkan aristektur ekspresionisme merupakan bagian dari lagam arsitektur yang memberikan kebebasan bagi arsitek untuk mengekspresikan perasaan yang ingin disampaikan pada bangunan. Dengan mengacu kepada kedua unsur ini, diharapkan dapat menciptakan GOR yang dapat memacu mental atlet untuk bermain dengan maksimal dari tata ruang dalam dan fasad bangunan dengan melalui arsitektur ekspresionisme