PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TWO STAY TWO STRAY (TSTS) DENGAN PENDEKATAN PROBLEM SOLVING PADA MATERI PERBANDINGAN BERBALIK NILAI

Penelitian yang dilakukan ini bertujuan untuk mendeskripsikan: kemampuan guru dalam mengelola pembelajaran, aktivitas siswa selama kegiatan pembelajaran, dan hasil belajar siswa setelah penerapan model pembelajaran kooperatif metode Two Stay Two Stray (TSTS) dengan pendekatan problem solving pada materi perbandingan berbalik nilai. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif deskriptif. Penelitian ini dilakukan di MTs Muhammadiyah 1 Malang pada siswa kelas VII-A. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penerapan model pembelajaran kooperatif metode Two Stay Two Stray (TSTS) dengan pendekatan problem solving berjalan dengan baik sesuai sintak dan memiliki nilai rata-rata aktivitas guru pada kegiatan awal pembelajaran, kegiatan inti pembelajaran dan kegiatan akhir pembelajaran dari pertemuan pertama sampai terakhir memiliki nilai dengan kategori sangat baik. Aktivitas yang dominan muncul baik pada siswa stay maupun siswa stray adalah memperhatikan penjelasan guru/teman dan kemunculan terendah pada siswa stay adalah melaporkan tanggapan dari kelompok lain, sedangkan pada siswa stray adalah menyampaikan pendapat/ide dan mengajukan pertanyaan. Hasil belajar pengetahuan yaitu 23 siswa mengalami ketuntasan dan 3 siswa tidak mencapai ketuntasan. Hasil belajar sikap yaitu 20 siswa termasuk ke dalam kategori baik dan 6 siswa termasuk ke dalam kategori cukup