PENGARUH BERBAGAI KONSENTRASI EKSTRAK DAN LETAK DAUN SINGKONG (Manihot utillisima Pohl) TERHADAP PENGURANGAN KADAR KOLESTEROL DARAH TIKUS PUTIH HIPERKOLESTEROLEMIA (Dimanfaatkan Menjadi Media Belajar Berupa Macromedia Flash Player untuk Siswa Biologi Kelas VIII)

Hiperkolesterolemia merupakan suatu kondisi meningkatnya konsentrasi kolesterol dalam darah yang melebihi nilai normal. Kebiasaan dan jenis makanan yang dikonsumsi sehari-hari berperan penting dalam mempengaruhi kadar kolesterol darah. Tingginya total kadar kolesterol didalam serum darah dapat menyebabkan penyumbatan pembuluh darah. Selama ini, pengobatan hiperkolesterolemia dengan menggunakan obat-obatan sintetik yang berpeluang memiliki efek samping bila dikonsumsi dalam jangka panjang. Salah satu penggunaan obat tradisional yang digunakan adalah tanaman singkong. Senyawa aktif flavonoid dan fenolik yang ada di dalam daun singkong dapat menurunkan kadar kolesterol dalam darah. Tujuan penelitian adalah untuk menganalisis pengaruh berbagai konsentrasi ekstrak dan letak daun singkong terhadap pengurangan kolesterol total tikus putih hiperkolesterolemia. Jenis penelitian yang digunakan yaitu Eksperimen murni dengan design penelitian yang digunakan adalah Factorial design. Rancangan penelitian menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) dengan 8 perlakuan (ekstrak daun singkong muda dengan konsentrasi 0%, 25%, 50% dan 75%; ekstrak daun singkong tua dengan konsentrasi 0%, 25%, 50% dan 75%) dan 3 kali pengulangan. Teknik pengambilan sampel dilakukan secara simple random sampling. Sampel dalam penelitian ini menggunakan 24 ekor tikus putih. Data hasil penelitian dianalisis menggunakan anava 2 jalur dan dilanjutkan dengan Duncan. Hasil penelitian menunjukan terdapat pengaruh atau interaksi antara konsentrasi dan jenis daun singkong. Pada hasil uji Duncan didapatkan hasil yang paling efektif dalam pengurangan kolesterol total tikus putih hiperkolesterolemia adalah pada ekstrak daun singkong muda, sedangkan konsentrasi yang paling efektif dalam pengurangan kolesterol total tikus putih hiperkolesterolemia adalah konsentrasi 25% (0,83gr/BB). Hasil dari penelitian akan dimanfaatkan sebagai sumber belajar Biologi SMP kelas VIII dalam bentuk macromedia flash player