KAJIAN SOSIO-LEGAL EFEKTIVITAS PEMBERIAN BANTUAN HUKUM BAGI ANAK YANG BERHADAPAN DENGAN HUKUM (Studi Kasus ABH Tahun 2011-2016 di Wilayah Hukum Pengadilan Negeri Kota Probolinggo)

Anak merupakan amanah dari Tuhan Yang Maha Esa dalam dirinya melekat harkat dan martabat sebagai manusia seutuhnya, patut dijunjung tinggi dan setiap anak yang terlahir harus mendapatkan hak-haknya tanpa anak tersebut meminta. Anak harus dilindungi hak-hak nya dalam keadaan apapun bahkan pada saat anak tersebut berhadapan dengan hukum tetap harus dilindungi agar terhindar dari intimidasi serta diskriminasi para aparat penegak hukum. Yang menjadi rumusan masalah penelitian dan penulisan ini adalah: Bagaimana Pelaksanaan pemberian bantuan hukum oleh penasehat hukum bagi ABH di wilayah Hukum Pengadilan Negeri Kota Probolinggo mampu menjamin perlindungan anak dari tindakan diskriminasi para penegak hukum, Faktor-faktor apa saja penghambat pelaaksanaan pemberian bantuan hukum bagi ABH di wilayah hukum Pengadilan Negeri Kota Probolinggo, Bagaimana Upaya peningkatan pelaksanaan bantuan hukum oleh penasehat hukum bagi ABH diwilayah Hukum Pengadilan Negeri Kota Probolinggo. Menggunakan tekhnik pendekatan sosio legal atau penelitian hukum non diktrional untuk memperoleh data, serta lokasi penelitian ialah diwilayah Hukum Pengadilan Negeri Kota Probolinggo, dengan Penasehat Hukum pendamping ABH, dan Hakim yang menangani kasus ABH sebagai sumber data Primer, Undang-Undang Sistem Perlindungan Anak, Kitab Undang-undang Hukum Acara Pidana sebagai sumber data Sekunder Buku Hukum, Jurnal-jurnal Hukum, Karya Tulis Hukum. Hasil Penelitian Kajian Sosio-Legal Efektivitas Pemberian Bantuan Hukum Bagi Anak Yang Berhadapan Dengan Hukum (ABH) belumlah efektif, disebabkan oleh kurangnya kesadaran dari penegak hukum dalam melakukan tindakan terhadap anak pelaku tindak pidana tanpa mempertimbangkan perlindungan hukum terhadap anak tersebut, diperlukan pengawasan dan tindakan tegas dari pemerintah dalam pelaksanaan bantuan hukum dan sistem peradilan pidana anak, upaya lainnya seperti halnya menambah penasehat hukum yang ada di Pengadilan Negeri Kota Probolinggo, melengkapi sarana dan prasarana, memberikan sosialisasi terhadap masyarakat serta adanya tempat khusus untuk ABH yang di tangani oleh penasehat hukum