PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIVE LEARNING TIPE TEAMS GAMES TOURNAMENT (TGT) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BEAJAR SISWA PADA SUBTEMA BERSYUKUR ATAS KEBERAGAMAN (Penelitian Tindakan Kelas Di Kelas IV SD Negeri Lagadar 3 Kabupaten Bandung)

Penelitian Tindakan Kelas (PTK) ini dilaksanakan dengan tujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa melalui model Cooperative Learning Tipe Teams Games Tournament (TGT) pada subtema bersyukur atas keberagaman. Penelitian tindakan kelas dilaksanakan di kelas IV SDN Lagadar 3 Kabupaten Bandung. Penelitian dilator belakangi dengan keadaan siswa yang ,memiliki nilai hasil belajar kurang memuaskan dikarenakan guru kurang menguasai model Cooperative Learning Tipe Teams Games Tournament (TGT), akibatnya siswa pada proses pembelajaran menjadi kurang aktif. Penelitian ini di gunakan dengan menggunakan penelitian tindakan kelas (PTK) dengan desain Kemmis and Taggart. Penelitian ini di laksanakan dalam 3 siklus dan kegiatan pembelajaran dilaksanakan sesuai tahap-tahap model Cooperative Learning Tipe Teams Games Tournament (TGT). Adapun pengumpulan data menggunakan teknik observasi, hasil test (pretest/postest), angket, dan wawancara. Hasil penelitian menunjukan adanya peningkatan persentase hasil belajar siswa. Rencana pelaksanaan pembelajaran siklus I memperoleh hasil sebesar 67%, siklus II sebesar 77%, dan siklus III menjadi 92%. Pelaksanaan pembelajaran pada siklus I memperoleh hasil sebesar 60%, siklus II smencapai 73%, dan siklus III 91%. Hasil belajar pada ranah afektif sikap percaya diri pada siklus I mencapai 44%, siklus II sebesar 64%, dan siklus III meningkat menjadi 88%, sikap pedilu pada siklus I mencapai 40%, siklus II sebesar 60%, dan siklus III meningkat 92%, sikap tanggung jawab pada siklus III pada siklus I mencapai 40%, siklus II sebesar 60% dan siklus III meningkat mencapai 96%. Selanjutnya pada ranah kognitif siklus I mencapai 56%, siklus II sebesar 72%, dan siklus III meningkat mencapai 92%, dan hasil belajar pada ranah psikomotor (keterampilan komunikasi) pada siklus I mencapai 48%, siklus II sebesar 64%, dan siklus III meningkat mencapai 88%. Dengan demikian, penerapan model Cooperative Learning Tipe Teams Games Tournament (TGT) dapat dijadikan sebagai salah satu alternatif model pembelajaran untuk di terapkan dikelas salah satunya pada subtema Bersyukur Atas Keberagaman. Kata Kunci : Model Cooperative Learning Tipe Teams Games Tournament (TGT), Hasil Belaja