TANGGUNG JAWAB DIREKSI AKIBAT PERBUATAN MELAWAN HUKUM ATAS PENERBITAN DEPOSITO PALSU YANG DILAKUKAN KARYAWAN PT. BANK PERKREDITAN RAKYAT ANUGRAH KUSUMA SINGOSARI

Berdirinya suatu perusahaan, tentu saja tidak selalu berjalan dengan lancar karena akan ada masalah yang timbul dalam perusahaan. Tidak terkecuali Perseroan Terbatas yang bergerak di bidang perbankan salah satu kasus menimpa PT BPR AKS dimana Masalah yang timbul tidak disebabkan oleh faktor eksternal tetapi tmasalah bahkan timbul dari faktor internal. masalah yang timbul karena faktor internal yaitu masalah yang timbul dari karyawan perusahaan itu sendiri dimana dalam melaksanakan tugasnya ia melakukan Perbuatan Melawan Hukum Yaitu menerbitkan deposito palsu sehigga nasabah dari PT Bank Perkreditan Rakyat Anugrah Kusumah Singosari mengalami kerugian. Direksi yang mewakili kepentingan PT dan menjalankan PT, bertanggungjawab penuh atas kepengurusan PT. Atas kepengurusan direksi ini, maka Direksi mempunyai tugas dan tanggungjawab. bukan hanya direksi karena PT memiliki organ lain yaitu Pemegang saham dan Komisaris dimana ketiganya tidak ada yang paling tinggi. Dalam hal karyawan melakukan perbuatan melawan hukum terhadap Nasabah, tentu saja akan merasa sangat dirugikan oleh perusahaan dan akan meminta pertanggung jawaban perusahaan berupa ganti rugi atas segala kerugian yang dideritanya. Atas dasar permasalahan tersebut Maka penulis mengidentifikasikan permasalah menjadi 3 (tiga) bagian yaitu yang pertama adalah untuk mengetahui mengenai apakah penerbitan deposito palsu yang dilakukan karyawan merupakan perbuatan melawan hukum, bagaimana tanggungjawab direksi terhadap kesalahan karyawan yang merugikan konsumen dan untuk mengetahui upaya penyelesaian yang dilakukan direksi terhadap para nasabah dengan memberikan ganti rugi. Karyawan PT BPR AKS melakukan perbuatan melawan hukum dengan menerbitkan deposito palsu dari kasus tersebut banyak permasalah yang harus dikaji maka Penulisan Skripsi ini menggunakan Spesifikasi Penelitian Deskriptif Analitis dengan Menggunakan Meetode penelitian Yuridis Normatif. Data yang diperoleh dianalisis secara kualitatif sehingga menghasilkan Hasil penelitian menunjukkan bahwa Bentuk tanggung jawab perusahaan terhadap kesalahan karyawan yang merugikan konsumen yaitu berupa ganti kerugian kepada konsumen walaupun kesalahan tersebut dilakukan oleh karyawan adalah perusahaan karena hal ini telah diatur dalam Pasal 1367 Kitab Undang undang Hukum Perdata. Penyelesaian sengketa jika perusahaan tidak bersedia mengganti kerugian konsumen. Kata Kunci: Perbuatan Melawan Hukum, Tanggung Jawab , Direks