HUBUNGAN BILATERAL RI-AUSTRALIA DAN KAITANNYA DENGAN STABILITAS KEAMANAN KAWASAN ASIA PASIFIK

ABSTRAK Sejak deklarasi kemerdekaan Indonesia tahun 1945, hubungan bilateral RI-Australia tidak pernah stabil dan selalu mengalami pasang surut. Kehangatan dukungan terjadi ketika Australia memberikan dukungan terhadap kemerdekaan Indonesia, hubungan ini berubah ketika terjadi pergantian pemerintahan di Australia tahun 1948 serta ketika Indonesia menyatukan Papua ke dalam wilayah Indonesia serta akibat gerakan konfrontasi RI terhadap Malaysia tahun 60an. Setelah agak membaik, hubungan RI-Australia menjadi tegang kembali ketika Australia turut campur dalam masalah Timor-Timor. Hubungan bilateral antara Indonesia-Australia baik secara langsung ataupun tidak langsung mempengaruhi stabilitas keamanan kawasan Asia Pasifik. Kebijakan politik luar negeri Australia sekarang ini mengadopsi kebijakan politik luar negeri Amerika Serikat yang menandai adanya integrasi antara kebijakan luar negeri dan perdagangan dengan kebijakan pertahanan keamanan. Hubungan bilateral Indonesia-Australia dewasa ini menyangkut isu-isu lingkungan strategis regional seperti: masalah kedaulatan dan separatisme, imigran gelap, adanya travel advisory, kesenjangan hubungan media serta yang utama adalah masalah terorisme. Menyangkut terorisme, RI-Australia bekerja sama dalam tragedi bom Bali 1 dan 2 dan menandatangani nota kesepakatan “Combating International Terrorism (CIT)”. Adapun tujuan penelitian yang hendak/ingin dicapai penulis adalah: Bagaimana perubahan kebijakan dan pendekatan Australia terhadap kawasan Asia Pasifik dan terutama terhadap Indonesia akibat perubahan lingkungan strategis di tataran global dan regional, apa saja isu-isu lingkungan strategis bilateral dan kondisi hubungan Indonesia-Australia, serta bagaimana hubungan ke depan kedua negara yang disesuaikan dengan prioritas kepentingan nasional masing-masing maupun dengan kondisi politik global dan regional yang sedang berlaku Metode yang digunakan dalam melakukan penelitian ini adalah deskripsi yang bertujuan untuk menggambarkan suatu fenomena Hubungan RI-Australia Dan Kaitannya Dengan Stabilitas Keamanan Kawasan Asia Pasifik. Berdasarkan teknik pengumpulan data yaitu studi kepustakaan, yaitu teknik pengumpulan data dengan mencari data-data dari kepustakaan buku, informasi-informasi berdasarkan penelaahan literature atau referensi baik yang bersumber artikel-artikel, majalah-majalah, surat kabar, jurnal, bulletin-buletin, internet, maupun catatan-catatan penting mengenai hal-hal yang berkaitan dengan permasalahan yang sedang diteliti oleh penulis. Kesimpulan: Kebijakan politik luar negeri Indonesia dan Australia dan kondisi hubungan kedua negara mempengaruhi kondisi stabilitas keamanan di kawasan Asia Pasifik. Kata Kunci: Hubungan Bilateral Indonesia-Australia, Politik Luar Neger