PENGARUH INTENSITAS BELAJAR SISWA DAN PARTISIPASI DALAM KEGIATAN OSIS TERHADAP PRESTASI BELAJAR AKUNTANSI PADA SISWA KELAS XI SMA NEGERI 1 TERAS BOYOLALI TAHUN PELAJARAN 2009/2010

Tujuan penelitian ini adalah untuk: 1) Mengetahui pengaruh intensitas belajar siswa terhadap prestasi belajar siswa; 2) Mengetahui pengaruh partisipasi siswa dalam kegiatan OSIS terhadap prestasi belajar siswa; 3) Mengetahui pengaruh intensitas belajar siswa dan partisipasi dalam kegiatan OSIS terhadap prestasi belajar siswa. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kuantitatif dengan melakukan pengujian hipotesis. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI SMA N 1 Teras tahun pelajaran 2009/2010 yang keseluruhan berjumlah 153 siswa, dan sampel yang diambil sebanyak 40 orang siswa. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik angket dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan untuk menguji hipotesis adalah analisis regresi linier ganda, uji F, uji t, selain itu dilakukan pula perhitungan sumbangan relatif dan sumbangan efektif. Hasil analisis menunjukkan bahwa: 1) Intensitas belajar berpengaruh terhadap prestasi belajar siswa. Diperoleh dari hasil analisis regresi dengan nilai thitung sebesar 3,794 diterima pada taraf signifikansi 5%; 2) Partisipasi dalam kegiatan OSIS berpengaruh positif terhadap prestasi belajar siswa. Diperoleh dari hasil analisis regresi dengan nilai thitung sebesar 3,107 diterima pada taraf signifikansi 5%; 3) intensitas belajar siswa dan partisipasi dalam kegiatan OSIS berpengaruh terhadap prestasi belajar siswa. Diperoleh dari hasil analisis uji F dengan nilai Fhitung sebesar 30,992 diterima pada taraf signifikansi 5%; Persamaan regresi: Y = 8,014 + 0,729.X1 + 0,826.X2. Persamaan tersebut menunjukkan bahwa prestasi belajar siswa dipengaruhi oleh intensitas belajar siswa dan partisipasi dalam kegiatan OSIS. Variabel intensitas belajar memberikan sumbangan relatif sebesar 56,2% dan sumbangan efektif sebesar 35,1%. Variabel partisipasi dalam kegiatan OSIS memberikan sumbangan relatif sebesar 43,8% dan sumbangan efektif sebesar 27,5%. Berdasarkan besarnya sumbangan relatif dan efektif dapat dikatakan bahwa variabel intensitas belajar memiliki pengaruh yang lebih dominan terhadap prestasi belajar siswa dibandingkan variabel partisipasi dalam kegiatan OSIS