ANALISIS MAKSIM KERJA SAMA MASYARAKAT BADUY LUAR SEBAGAI ALTERNATIF PENULISAN BAHAN PEMBELAJARAN MENULIS KALIMAT SEDERHANA BAGI SISWA KELAS III SEKOLAH DASAR

Keterampilan menulis diajarkan kepada siswa Sekolah Dasar (SD). Bentuk keterampilan menulis bagi siswa kelas III SD adalah menulis kalimat sederhana. Memilih bahan menulis adalah salah satu-dari beberapa tugas-guru yang seharuskan dikerjakan. Untuk memilih kata-kata untuk siswa SD tentunya harus disesuaikan dengan tingkat kemampuan siswa, dengan memperhatikan fungsi kalimat. Tuturan masyarakat Baduy Luar merupakan tuturan yang berupa kalimat sederhana karena adanya anggapan dasar mengenai masyarakat Baduy Luar dalam berkomunikasi menggunakan kalimat-kalimat sederhana. Tuturan-tuturan yang dilakukan masyarakat Baduy Luar harus sesuai dengan maksim kerja sama, baik adanya kesesuaian atau pelanggaran lihat dari konteksnya. Tuturan masyarakat Baduy Luar cocok digunakan untuk mengidentifikasi kalimat sederhana. Dalam penelitian ini, membahas mengenai (1) pemakaian maksim kerja sama masyarakat Baduy Luar, (2) bahan pembelajaran menulis kalimat sederhana berdasarkan hasil analisis terhadap maksim kerja sama masyarakat Baduy Luar, (3) langkah-langkah menulis kallimat sederhana untuk siswa kelas III Sekolah Dasar. Terdapat data pada penelitian ini berupa hasil wawaancara mendallam dan observasi partisipan untuk mendapatkan data tuturan masyarakat Baduy Luar. Hasil dari penelitian ini, kalimat sederhana dapat ditemukan dalam tuturan masyarakat Baduy Luar. Kalimat sederhana tersebut muncul ketika konteks-konteks tertentu. Kalimat sederhana ditemukan ketika masyarakat Baduy menjawab pertanyaan “apa, siapa, dimana, dan berapa”. Hasil analisis maksim kerja sama masyarakat Baduy Luar yang telah dilakukan dapat dipergunakan untuk bahan pembellajaran pada materi menulis kalimat sederhana pada siswa dikelas III Sekolah Dasar (SD)