LANDASAN KONSEPTUAL PERENCANAAN DAN PERANCANGAN PUSAT PELATIHAN PENYIARAN RADIO DI YOGYAKARTA

Radio adalah salah satu media informasi yang diketahui pamornya mulai menurun dan ditinggalkan semenjak internet dapat diakses dengan mudah oleh mayoritas warga Indonesia. Pernyataan dan anggapan ini tidak sepenuhnya betul karena ternyata diketahui masih banyak radio yang beroperasi dengan konsisten untuk menjalankan tugasnya sebagai media informasi yang bertanggung jawab dan berguna untuk masyarakat. Radio swasta telah menemukan solusi mereka untuk menyelamatkan bisnis dengan membuat radio berjaringan, radio komunitas yang bersifat independen mulai gencar untuk tumbuh mandiri dan digunakan sebagai radio alternatif yang mampu mewadahi interaksi dan informasi warga yang bersifat lebih lokal. Pendidikan penyiaran radio di Yogyakarta telah diwadahi oleh beberapa institusi pendidikan namun tidak semuanya terwadahi dengan sarana dan prasarana yang layak. Ketertarikan minat pada pendidikan penyiaran radio di Yogyakarta terbilang cukup tinggi karena profesi penyiar masih dipandang sebagai profesi yang menarik dan menyenangkan. Dengan adanya Pusat Pelatihan Penyiaran Radio di Yogyakarta diharapkan mampu mewadahi minat para warga mengenai penyiaran radio dan jurnalistik. Pusat Pelatihan Penyiaran Radio dirancang untuk memberikan pendidikan dengan sarana dan prasarana yang layak. Melalui pendekatan Arsitektur Organik, ruang-ruang dan akses sirkulasi pada Pusat Pelatihan Penyiaran Radio di Yogyakarta dibuat dengan memperhatikan suasana komunikatif sehingga tercipta suas ana pendidikan yang menyenangkan dan tidak membosankan