PENGARUH PENYULUHAN KESEHATAN TERHADAP\ud SIKAP PENCEGAHAN KANKER SEVIKS PADA \ud REMAJA PUTERI DI PONDOK PESANTREN \ud ASSALAFIYYAH MLANGI \ud YOGYAKARTA

Latar Belakang: World Heath Organization menyatakan terdapat 273.505 \ud jiwa per tahun perempuan yang meninggal akibat kanker serviks. Di Indonesia\ud sekitar 100 kasus per 100.000 penduduk.Daerah Istimewa Yogyakarta mencapai 4,1\ud perseribu atau 4,1 dari 1000 penduduk.Hasil wawancara pada 10 santriwati di\ud dapatkan hasil 10 santriwati tersebut belum mengetahui secara jelas tentang cara\ud pencegahan kanker serviks. \ud Tujuan:Mengetahui pengaruh penyuluhan kesehatan terhadap sikap\ud pencegahan kanker serviks pada remaja putri. \ud Metode:penelitian kuantitatif dengan pendekatan pre experimental desain\ud one group pretest-posttest desain.Uji analisis menggunakan wilcoxon test. \ud Hasil:Sikap santriwati sebelum dilakukan penyuluhan kesehatan (pretest)\ud menunjukan sikap cukup yaitu sejumlah 17orang dan sikap kurang berjumlah 3orang\ud setelah dilakukan penyuluhan kesehatan (postest) menunjukan sikap baik yaitu\ud sejumlah 23 orang, sikap cukup berjumlah 6 orang, dan sikap kurang berjumlah 1\ud orang.Uji analisis dengan menggunakan Wilcoxon Test didapatkan bahwa nilai\ud Asymp. Sig. (2-tailed) sebesar 0,000 dengan α =0,05. \ud Simpulan dan saran: Terdapat pengaruh penyuluhan kesehatan terhadap\ud sikap pencegahan kanker serviks padaremaja puteri.Bagi santriawati diharapkan\ud lebih aktif dalam mencari informasi tentang kesehatan reproduksi terutama cara\ud pencegahan kanker serviks