ANALISIS PENGARUH PENDAPATAN, JUMLAH ANGGOTA KELUARGA DAN PENDIDIKAN TERHADAP PENGELUARAN RUMAH TANGGA MISKIN DI KECAMATAN SELEBAR KOTA BENGKULU

Kemiskinan dipandang sebagai ketidakmampuan rumah tangga dari sisi ekonomi untuk memenuhi kebutuhan dasar makanan dan non makanan yang diukur dari sisi pengeluaran. Adapun beberapa faktor yang mempengaruhi pengeluaran rumah tangga yaitu pendapatan, jumlah anggota keluarga dan pendidikan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui seberapa besar pengaruh pendapatan, jumlah anggota keluarga dan pendidikan terhadap pengeluaran rumah tangga miskin di Kecamatan Selebar. Data yang digunakan di dalam penelitian ini adalah data primer yang di peroleh dari hasil obsevasi, wawancara dan kuisioner langsung kepada responden. Alatanalisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah Regresi Linear Berganda dengan menggunakan uji F dan uji t, dengan tingkat keyakinan 95% ( α=0,05) . Berdasarkan hasil uji t, dapat disimpulkan bahwa pendapatan berpengaruh positif dan signifikan terhadap pengeluaran rumah tangga miskin di Kecamatan Selebar dengan koefisien senilai 0.564798, yang berarti bahwa setiap 1 rupiah dari pendapatan akan meningkatkan tingkat pengeluaran rumah tangga miskin sebesar 0.564798 rupiah ,jumlah anggota keluarga berpengaruh positif dan signifikan terhadap tingkat pengeluaran rumah tangga miskin dengan koefisien senilai 47837.78 yang berarti bahwa setiap 1 orang dari jumlah anggota keluarga akan meningkatkan tingkat pengeluaran rumah tangga miskin sebesar 47837.78 rupiah, pendidikan berpengaruh positif dan signifikan terhadap tingkat pengeluaran rumah tangga miskin dengan koefisien senilai 8089.913, yang berarti bahwa setiap 1 jenjang pendidikan akan meningkatkan tingkat pengeluaran rumah tangga miskin sebesar 8089.913 rupiah. Berdasarkan hasil penelitian dengan menggunakan regresi linier, dapat disimpulkan bahwa pendapatan, jumlah anggota keluarga dan pendidikan secara bersama sama mempengaruhi tingkat pengeluaran rumah tangga miskin di Kecamatan Selebar. R2 nilai 0.83 yang berarti bahwa pendapatan, jumlah anggota keluarga dan pendidikan mampu menjelaskan pengeluaran rumah tangga miskin di Kecamatan Selebar sebesar 83%, sedangkan 16% dijelaskan oleh variabel lain