PENGARUH PENGALAMAN MENGAJAR DAN PROFESIONALISME GURU TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA PADA BIDANG STUDI IPS EKONOMI KELAS VIII DI SMP NEGERI 1 JATIROTO TAHUN AJARAN 2009/2010

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui 1) Pengaruh pengalaman mengajar terhadap prestasi belajar siswa pada bidang studi IPS Ekonomi kelas VIII di SMP NEGERI 1 Jatiroto. 2) Pengaruh profesionalisme guru terhadap prestasi belajar siswa pada bidang studi IPS Ekonomi kelas VIII di SMP NEGERI 1 Jatiroto. 3) Pengaruh pengalaman mengajar dan profesionalisme guru terhadap prestasi belajar siswa pada bidang studi IPS Ekonomi kelas VIII di SMP NEGERI 1 Jatiroto. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kuantitatif. Penelitian ini mengambil lokasi di SMP NEGERI 1 Jatiroto. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Jatiroto tahun ajaran 2009/2010 yang berjumlah 221 siswa. Sampel diambil sebanyak 137 orang siswa dengan teknik random sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik interview, angket dan dokumentasi. Metode angket sebelumnya telah diuji cobakan dengan uji validitas dan uji reliabilitas. Teknik analisis data yang digunakan untuk menguji hipotesis adalah analisis regresi linier ganda, uji t, uji F, R2, perhitungan sumbangan relatif dan sumbangan efektif. Berdasarkan hasil analisis data diperoleh persamaan regresi linier ganda sebagai berikut Y = 33,669 + 0,667X1 + 0,571X2, artinya prestasi belajar ekonomi siswa dipengaruhi oleh pengalaman mengajar dan profesionalisme guru. Kesimpulan penelitian ini adalah 1) Ada pengaruh yang positif pengalaman mengajar terhadap prestasi belajar siswa. Berdasarkan uji t diperoleh thitung > ttabel, yaitu 8,532 > 1,978 dan nilai signifikansi ttabel, yaitu 7,402 > 1,978 dan nilai signifikansi Ftabel, yaitu 81,090 > 3,064 dan nilai signifikansi < 0,05, yaitu 0,000. 4) Hasil perhitungan untuk nilai R2 sebesar 0,548, berarti 54,8% prestasi belajar siswa dipengaruhi oleh variabel pengalaman mengajar dan profesionalisme guru, sedangkan sisanya 45,2% dipengaruhi oleh variabel lain. 5) Variabel pengalaman mengajar guru (X1) memberikan sumbangan relatif sebesar 55,8% dan sumbangan efektif 30,6%. Variabel profesionalisme guru (X2) memberikan sumbangan relatif sebesar 44,2% dan sumbangan efektif 24,2%