ANALISIS BANGUNAN PELINDUNG PANTAI TERHADAP GELOMBANG PECAH DI DESA PADANG BAKUNG (Studi Kasus Kecamatan Semidang Alas Maras Kabupaten Seluma)

Penelitian ini bertujuan menganalisis bangunan pelindung pantai sesuai dengan kondisi pantai di desa padang bakung, yang dimana bangunan ini berfungsi untuk mencegah dan meminimalisir kemungkinan terjadinya abrasi yang lebih besar akibat diterjang gelombang. Data sekunder pada penelitian ini adalah data angin yang diambil selama 10 tahun (2008 - 2017) diperoleh dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Fatmawati Bengkulu dan data pasang surut diambil selama 5 tahun terakhir (2013-2017) yang diperoleh dari aplikasi pasang surut air laut (Tides). Data primer pada penelitian ini berupa pengamatan dan pengukuran langsung di lapangan. Data yang digunakan untuk perhitungan analisis bangunan pelindung pantai adalah hasil dari perbandingan nilai Hs dan Ts yang terbesar dari data BMKG dan data tinggi gelombang dilapang, dari perbandigan ini maka data yang digunakan adalah data dari BMKG dengan Hs sebesar 2,99 meter dan Ts sebesar 7,74 detik, sehingga dari data ini didapatkan nilai elevasi muka air rencana sebesar 2,1 meter, elevasi mercu sebesar 6,2 meter serta tinggi bangunan sebesar 10,2 meter. Hasil dari analisis yang telah dijelaskan sebelumnya didapatkan lebar puncak bangunan adalah sebesar 4,13 meter. Berat lapis pelindung luar W = 4552 kg dan tebal lapis lindung t = 2,8 meter, berat lapis pelindung kedua 445,2 kg dan tebal lapis lindung kedua t = 2,67 m, berat lapis core layer W = 22,76 kg, berat butir pelindung kaki W = 455,2 kg. Jumlah lapis pelindung tiap 10 m 2 N = 11 buah butir batu gajah. Berdasarkan dari hasil analisis, fungsi dari bangunan pelindung pantai, serta kondisi di lokasi penelitian, maka di dapatkan tipe bangunan yang cocok di Desa Padang Bakung Kecamatan Semidang Alas Maras Kabupaten seluma adalah Revetment