Poligami (Studi Kasus Dampak Poligami Terhadap Anak Di Kecamatan Rappocini Kota Makassar)

ABSTRAK Lembaga keluarga merupakan lembaga yang fundamental dalam mempengaruhi kepribadian anak, baik buruknya kepribadaian anak tergantung dari kondisi keluarga. Keluarga yang tidak baik, penuh dengan masalah (broken home) akan menciptakan kepribadian yang tidak baik pula. Begitu juga dengan keluarga yang baik secara tidak langsung akan membentuk pribadi anak yang baik sesuai dengan harapan. Tetapi ada keluarga yang berstatus sebagai keluarga poligami yang juga bisa mempengaruhi kepribadian anak, poligami yang dilakukan oleh anggota keluarga akan berdampak pada kepribadian sosial anak. Untuk itu tujuan penelitian ini adalah (i) faktor penyebab terjadinya poligami (ii) Dampak poligami terhadap anak Jenis penelitian ini adalah penelitian Studi kasus dengan pendekatan Kualitatif. Fokus penelitian terbagi tiga keluarga atas nama Muh Rusdi, Muh Yusuf, dan Bapak Risal di Kecamatan Rappocini Kota Makassar. Informan dalam penelitian ini terdiri dari istri, suami yang berpoligami, serta anak. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini yaitu wawancara, observasi dan dokumentasi. Teknik analisis data dalam penelitian ini yaitu reduksi data, penyajian data, dan verifikasi data atau penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan dampak poligami terhadap kondisi sosial anak yaitu berkurangnya proses sosialisasi dalam keluarga, Solidaritas sosial keluarga menjadi berkurang, Kontrol sosial bapak terhadap anak menjadi berkurang. Sedangkan penyebab terjadinya poligami pada keluarga yang ada di Kecamatan Rappocini Kota Makassar yaitu antara lain, tidak punya keturunan (Mandul), jumlah wanita lebih banyak dari pada jumlah pria, kemapanan ekonomi serta adanya dukungan dari orang tua laki-laki untuk berpoligami