PENGARUH DEDAK PADI FERMENTASI DENGAN MIKROORGANISME LOKAL DALAM RANSUM PUYUH TERHADAP KECERNAAN PROTEIN KASAR DAN SERAT KASAR

ABSTRAK\ud ZUHAL NATSIR. I111 12 342. Pengaruh Dedak Padi Fermentasi Dengan Mikroorganisme Lokal Dalam Ransum Puyuh Terhadap Kecernaan Protein Kasar Dan Serat Kasar. Pembimbing Utama ANDI MUJNISA Dan Pembimbing Anggota MUHAMMAD ZAIN MIDE.\ud Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian dedak padi fermentasi dengan mikroorganisme lokal dalam ransum puyuh terhadap kecernaan protein kasar dan serat kasar. Percobaan dilaksanakan berdasarkan Rancangan Acak Lengkap (5 x 4) dengan 5 perlakuan dan 4 ulangan. Adapun perlakuan sebagai berikut : P0 = Ransum mengandung dedak padi 20% (kontrol), P1 = Ransum mengandung dedak fermentasi 5%, P2 = Ransum mengandung dedak fermentasi 10%, P3 = Ransum mengandung dedak fermentasi 15%, P4 = Ransum mengandung dedak fermentasi 20%. Hasil Penelitian memperlihatkan rataan kecernaan protein kasar untuk perlakuan P0=60.26%, P1=65.20%, P2=68.5%, P3=66.50%, dan P4=65.44%, sementara rataan kecernaan serat kasar untuk perlakuan P0=29.50%, P1=29.45%, P2=33.40%, P3=31.74% dan P4=21.48. Analisis statistik memperlihatkan bahwa pemberian dedak padi fermentasi dengan presentase yang berbeda dalam ransum puyuh menunjukkan hasil yang berpengaruh nyata (P<0,05) terhadap kecernaan protein kasar, begitupun pada kecernaan serat kasar juga menunjukkan pengaruh nyata (P