HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN SUAMI TENTANG METODE \ud KONTRASEPSI PRIA DENGAN SIKAP TERHADAP KEIKUTSERTAAN \ud MENJADI AKSEPTOR KELUARGA BERENCANA DI DUSUN KRAJAN \ud TASKOMBANG MANISRENGGO KLATEN JAWA TENGAH \ud TAHUN 2010

Rendahnya partisipasi KB pria diIndonesia dipengaruhi oleh pengetahuan, \ud sikap. faktor lingkungan sosial budaya, masyarakat dan keluarga, keterbatasan \ud informasi. Partisipasi KB pria di Dusun Krajan sebanyak 2 orang dari 33 \ud responden., hal ini menunjukkan angkayang masih rendah. Penelitian ini \ud bertujuan diketahuinya tingkat pengetahuan suami tentang metode kontrasepsi \ud pria dengan sikap terhadap keikutsertaan menjadi akseptor KB di dusun Krajan \ud Taskombang Manisrenggo Klaten Jawa Tengah tahun 2010. \ud Penelitian yang dilaksanakan menggunakan metode survey analitik dengan \ud pendekatan waktu cross sectional, subyek penelitian adalahpria menikah dari \ud PUS yang ikut KB, pendidikan minimal SD sebanyak 33 responden. Data diambil \ud melalui pengisian kuisioner untuk tingkat pengetahuan suami tentang metode \ud kontrasepsi pria dengan sikap terhadap keikutsertaan menjadi akseptor KB dengan \ud uji validitas Product Moment , reliabilitas dengan KR 20 untuk tingkat \ud pengetahuan dan Alfa Cronbach untuk sikap. Uji kedua variabel menggunakan uji \ud Kendal tau. \ud Hasil penelitian didapatkan tingkat pengetahuan responden tentang metode \ud kontrasepsi pria terbesar yaitu cukup sebanyak 22 responden (66,7%), sikap \ud responden cukup sebanyak 21 responden (63,6%). Untuk mengetahui hubungan \ud dilakukan uji statistic nonparametrik Kendal tau dengan taraf kesalahan 5% \ud diperolehτ0.105dan p 0,008 yang artinya p