HUBUNGAN FAKTOR PSIKOLOGI DAN KEBIASAAN MAKAN TERHADAP KESULITAN MAKAN PADA ANAK USIA PRASEKOLAH DI RA MUSLIMAT GENUKWATU JOMBANG

Kesulitan makan merupakan ketidak mampuan anak untuk makan dan menolak makanan tertentu. Kesulitan makan pada anak dapat disebabkan oleh beberapa faktor yakni faktor psikologis dan kebiasaan makan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan faktor psikologi dan kebiasaan makan terhadap kesulitan makan pada anak usia prasekolah di RA Muslimat Genukwatu Jombang. Umumnya masalah makan terjadi pada usia balita awal. Hal ini berkaitan dengan perkembangan anak, dimana balita mengalami masa peralihan bentuk makanan dari lunak ke makanan biasa, sehingga anak cenderung akan mengalami malas makan. Penelitian ini menggunakan desain penelitian Cross-Sectional dengan populasi 76 dan jumlah sampel 64 responden yang telah memenuhi kriteria sampel dan tekhnik sampling yang digunakan adalah Simple Random Sampling. Kemuduian pengumpulan data menggunakan kuesioner yang diisi oleh ibu. Kemudian di analisa data cross tabulation antara faktor psikologi dengan kesulitan makan, dan kebiasaan makan dengan kesulitan makan. Kemudian untuk mengetahui hubungan antara dua variabel maka di analisis menggunakan uji Spearmen Rho dengan tingkat kemaknaan α