UJI EFEK ANTIPIRETIK EKSTRAK ETANOL DAUN LEGUNDI (Vitex trifolia Linn) PADA KELINCI YANG DIINDUKSI VAKSIN DPT-Hb

Demam merupakan suatu gejala yang sering dijumpai pada berbagai penyakit. Daun Legundi memiliki khasiat empirik sebagai antipiretik (penurun panas). Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui efek antipiretik ekstrak etanol daun Legundi pada kelinci yang diinduksi vaksin DPT-Hb 0,2 ml/kgBB. Rancangan penelitian yang digunakan adalah acak lengkap pola searah. Penelitian ini menggunakan 30 ekor kelinci, yang dikelompokkan menjadi 6 kelompok. Tiap kelompok terdiri dari 5 ekor kelinci, kelompok I-V diinduksi dengan vaksin DPT-Hb 0,2 ml/kgBB secara intravena untuk menimbulkan demam. Pada menit ke-150 masing-masing kelompok mendapatkan perlakuan hingga menit ke-420. Kelompok I sebagai kontrol negatif diberi CMC-Na 0,5% p.o, kelompok II-IV masing-masing diberi ekstrak etanol legundi dosis 40 mg/kgBB, 80 mg/kgBB, 160 mg/kgBB p.o. Kelompok V sebagai kontrol positif diberi parasetamol 23,33 mg/kgBB p.o. Kelompok VI adalah kelompok normal diberi CMC-Na 0,5% p.o dan WFI 0,2 ml/kgBB secara intravena untuk mengontrol suhu normal. Pengukuran suhu tubuh dilakukan melalui rektal tiap 30 menit dengan thermometer digital. Data yang diperoleh berupa onset, durasi dan persen penurunan demam. Data diuji statistik dilanjutkan uji Tukey HSD dengan taraf kepercayaan 95%. Ekstrak etanol daun legundi (Vitex trifolia Linn) dosis 40 mg/kgBB, 80mg/kgBB, 160 mg/kgBB memiliki efek antipiretik pada kelinci yang diinduksi demam dengan vaksin DPT-HB 0,2 ml/kgBB (p