NILAI –NILAI AGAMA PADA FILM HARIM DI TANAH HARAM (ANALISIS SEMIOTIKA PADA FILM HARIM DI TANAH HARAM)

Penelitian ini berjudul “ANALISIS SEMIOTIKA PADA FILM Harim Di Tanah Haram”. Semiotika adalah sebuah teori yang memberikan tanda yang dimana tanda itu memiliki makna dan tanda-tanda tersebut kemudian dimaknai sebagai wujud dalam memahami kehidupan. Manusia melalui kemampuan akalnya berupaya berinteraksi dengan menggunakan tanda sebagai alat untuk berbagai tujuan, salah satu tujuan tersebut adalah untuk berkomunikasi dengan orang lain sebagai bentuk adaptasi dengan lingkungan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana sebuah film menyampaikan pesan agama yang bisa diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari yang memiliki nilai penting dan bisa memotivasi dalam kehidupan sehari-hari seorang mahasiswa dan masyarakat umum untuk melakukan perubahan yang positif terutama dalam beragama. Metode dalam penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan menggunakan teori Roland Barthes. Yang mengandung unsur penting yaitu penanda, petanda, konotasi, denotasi dan mitos yang mengandung Pesan. Hasil dari penelitian ini, Film Harim Di Tanah Haram ini mempunyai banyak tanda. Dimana film ini memberikan informasi bagi mahasiswa dan masyarakat umum mengetahui sisi lain tentang kisah hidup seorang wanita, film Harim Di Tanah Haram juga memberikan contoh dalam kehidupan sehari-hari. Penanda merupakan sebuah kata (bahasa) yang bermakna. Film “Harim Di Tanah Hiram” ini terdapat banyak penanda yang mengandung nilai-nilai agama, Petanda merupakan sebuah konsep pemikiran seseorang. Bagaimana seseorang menginterpretasikan sebuah kata atau kalimat bermakna. Peneliti menemukan 20 scene, Mitos merupakan hasil dari penanda dan petanda yang ada dalam film “Harim Di Tanah Hiram”. Saran yang ingin disampaikan peneliti untuk para penonton film, terutama mahasiswa dan masyarakat umum hendaknya tidak hanya meresapi pesan agama yang terkandung dalam film ini, tetapi mampu mengaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari. Film merupakan salah satu media komunikasi yang mengandung banyak pesan agama dan sosial dalam kehidupan masyarakat yang berbentuk media audiovisual. Sehingga pembuatan film harus bisa di pertanggung jawabkan akan cerita dan nilai yang terkandung didalamnya