PENGARUH KOMPETENSI TERHADAP KINERJA PADA BAGIAN PERBENDAHARAAN SEKRETARIAT DAERAH PROVINSI JAWA BARAT

Berdasarkan hasil penjajagan dan pengamatan yang peneliti lakukan di Bagian Perbendaharaan Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Barat, peneliti menemukan permasalahan belum efektifnya kinerja pegawai. Hal ini terlihat dari indikator: Waktu Penyelesaian. Pekerjaan yang dikerjakan pegawai Bagian Perbendaharaan masih kurang dari target waktu yang telah ditetapkan menimbulkan hasil pekerjaan menjadi rendah. Contoh : Pelaksanaan Surat Perintah Mencairkan menuju Surat Perintah Pencairan Dana tidak sesuai dengan waktu yang telah ditetapkan seharusnya tanggal 20 Desember 2016 telah selesai tetapi lewat dari tanggal 20 Desember 2016 masih terdapat data yang belum selesai diverifikasi sehingga terjadi keterlambatan penyerapan anggaran. Kemampuan Pegawai Bagian Perbendaharaan rendah karena kurang memiliki kemampuan bekerjasama dengan orang lain dalam melaksanakan setiap pekerjaan. Contoh : Pegawai Bagian Perbendaharaan kurang memberikan penjelasan yang jelas kepada setiap Organisasi Perangkat Daerah mengenai persyaratan yang harus di penuhi untuk proses pencairan anggaran sehingga masih banyak terdapat kesalahan-kesalahan dari persyaratan yang telah diajukan seperti kesalahan pada nomer rekening atau pada nama pemegang rekening. Metode penelitian yang digunakan adalah dengan metode asosiatif, sedangkan teknik penelitian yang digunakan adalah penelitian kepustakaan dan penelitian lapangan yang meliputi observasi non pertisipan, wawancara dan penyebaran angket dengan menggunakan teknik sensus atau teknik sampling jenuh yang disebarkan kepada 50 responden. Kesimpulan yang dapat diambil dari pengaruh kompetensi terhadap kinerja pada Bagian Perbendaharaan Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Barat bahwa kompetensi memberikan pengaruh yang sangat kuat terhadap kinerja pegawai pada Bagian Perbendaharaan Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Barat