HUBUNGAN ANTARA USIA IBU HAMIL DENGAN KEJADIAN BBLR\ud DI RSD PANEMBAHAN SENOPATI BANTUL YOGYAKARTA\ud TAHUN 2009

Angka kematian bayi masih menjadi masalah besar di negara berkembang. Semua kematian perinatal, ada sekitar 2-27% karena lahir dengan berat lahir rendah bayi. Dari studi pertama di RSD Panembahan Senopati Bantul Yogyakarta pada bulan September 2007 sampai September 2008, terdapat 174 bayi dengan berat lahir rendah dari 2.300 bayi yang lahir (7,56%). Tujuan penelitian ini adalah mengetahui hubungan antara usia ibu hamil dengan berat lahir rendah di RSD Panembahan Senopati Bantul Yogyakarta 2009.\ud Metode penelitian ini adalah metode dokumentasi dengan pendekatan retrospektif terhadap waktu. Data penelitian ini diambil dari catatan persalinan pasien di RSD Panembahan Senopati Bantul pada bulan Januari 2008 sampai Desember 2008. Sampling dengan kriteria khusus dengan jumlah sampel 1265. Analisis data yang menggunakan Chi Square dengan tingkat kesalahan adalah 5%.\ud Hasil penelitian dengan program komputer memperoleh nilai Chi Square sebesar 12.644 dengan tingkat signifikan 0,000 (p <0,05), sehingga dapat disimpulkan bahwa ada hubungan antara usia ibu hamil dengan berat lahir rendah di RSD Panembahan Senopati Bantul Yogyakarta 2009. Kekuatan hubungan penelitian ini adalah kategori sangat rendah dengan koefisien kontingensi sebesar 0,099. Peneliti memberi nasehat kepada karyawan yang sehat, hal itu dapat menjadi dasar bahwa salah satu penyebab lahirnya bayi dengan berat lahir rendah adalah usia ibu hamil yang berisiko tinggi (<20 tahun dan> 35 tahun