PENGARUH PENYULUHAN PENGETAHUAN TENTANG DETEKSI DINI KANKER \ud SERVIKS PADA WALI MURID TK ABA TEGALLAYANG I BANTUL

Latar Belakang: Kanker serviks merupakan masalah kesehatan yang melanda \ud negara-negara di dunia termasuk di Indonesia. Jumlah penderita kanker serviks \ud menduduki urutan pertama pada penyakit yang diderita wanita di negara \ud berkembang. Angka kejadian kasus baru dinegara berkembang diperkirakan tiga kali \ud lipat dari negara maju. Menurut WHO, di Indonesia kanker serviks menempati \ud urutan kedua setelah kanker payudara. Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk \ud mengetahui \ud pengaruh penyuluhan terhadap deteksi dini kanker serviks pada wali \ud murid di T\ud K ABA Tegallayang I tahun 2017. \ud Metode \ud Penelitian: Penelitian ini menggunakan metode penelitian \ud pre-\ud eksperimental \ud dengan menggunakan rancangan \ud one group pretest-postest.\ud Sampel \ud pada penelitian ini adalah 62 orang dengan menggunakan teknik \ud purposive insidental. \ud Metode pengumpulan data yang digunakan adalah kuisioner. Analisis data dilakukan dengan \ud uji \ud Wilcoxon. \ud Simpulan hasil penelitian dan saran: \ud analisis \ud Wilcoxon Signed Rank test \ud antara \ud pretest dan posttest menghasilkan nilai Zhitung sebesar -5.380 dengan taraf signifikansi p \ud =0,000 (p =0,05), sedangkan nilai Ztabel sebesar -1,960. Hasil ini menunjukkan bahwa \ud Zhitung < Ztabel artinya terdapat perbedaan yang signifikan mengenai tingkat pengetahuan \ud WUS tentang deteksi dini kanker seviks pada wali murid di TK ABA Tegallayang I sebelum \ud dan sesudah diberi \ud penyuluhan kesehatan dengan menggunakan media \ud power point \ud dilengkapi dengan gambar-gambar dan pemberian leaflet. Perlu adanya penyuluhan \ud kesehatan yang berkesinambungan dilakukan oleh tenaga kesehatan maupun \ud program dan kebijakan pemerintah untuk meningkatkan kesehatan reproduksi \ud khususnya pada WUS