Hubungan Usia dan Paritas dengan Kejadian Perdarahan Postpartum Primer di RSUD Panembahan Senopati Bantul Yogyakarta Tahun 2013

Latar Belakang : Perdarahan post partum merupakan penyebab utama dari\ud 150.000 kematian ibu setiap tahun di dunia dan hampir 4 dari 5 kematian karena\ud perdarahan post partum terjadi dalam waktu 4 jam setelah persalinanan penyebab\ud langsung kematian ibu di Indonesia adalah perdarahan 45,20%, eklampsi 12,90%,\ud komplikasi aborsi 11,10%, sepsis postpartum 9,60%, persalinan lama 6,50%,\ud anemia 1,60% dan penyebab kematian tidak langsung sebesar 14,10%.\ud Tujuan : Diketahui hubungan paritas dan umur dengan kejadian perdarahan post\ud partum primer di RSUD Panembahan Senopati.\ud Metode : Penelitian survei analitik atau survey case control menggunakan\ud pendekatan waktu retrospective. Tehnik pegambilan sampel adalah purposive\ud sampling dengan perbandingan jumlah sampel 1:1 yaitu sampel kasus 70 dan\ud sampel kontrol 70. Tehnik analisis yaitu Chi Square.\ud Hasil : Hasil analisis Chi Square menunjukkan usia dan paritas memiliki\ud hubungan yang sgnifikan dengan kejadian perdarahan post partum primer, usia\ud (OR= 14,22 dan p-value 0,000) sedangkan paritas (OR – 3,010 dan p-value\ud 9,643). Berarti ibu dengan usia ibu yang beresiko (<20 dan > 35 tahun) memiliki\ud resiko 14,22 lebih besar dibandingkan usia tidak berisiko (20-35 tahu). Ibu dengan\ud paritas beresiko (1 dan >3) memiliki resiko 3,010 lebih besar terjadinya\ud perdarahan post partum primer dibandingkan ibu dengan paritas tidak berisiko (2\ud dan 3).\ud Kesimpulan : Ada hubungan usia dan paritas dengan kejadian perdarahan post\ud partum primer.\ud Saran: Untuk ibu hendaknya menghindari kehamilan di usia yang berisiko yaitu\ud usia dibawah 20 tahun dan diatas 35 tahun, dan apabila dalam masa kehamilan\ud lebih meningkatkan pengawasan terhadap faktor-faktor yang menimbulkan\ud komplikasi dalam kehamilan, persalinan hingga masa nifas\ud Kata Kunci : Usia, Paritas, Perdarahan Postpartum Primer\ud Kepustakaan : 21 Buku (2003-2012), 9 jurnal\ud Jumlah halaman : xii, 61 halaman, 6 tabel, 3 gambar, 7 lampira