Hubungan Tingkat Pengetahuan tentang PAP Smear dengan Sikap Deteksi Dini kanker Serviks pada Wanita Usia 35-55 Tahun di Pedukuhan Tejogan Hargorejo Kokap Kulon Progo

Latar belakang : Kanker serviks merupakan salah satu penyebab utama kematian wanita\ud di dunia dan dari tahun ke tahun jumlah penderita kanker ini semakin meningkat. Salah\ud satu cara yang paling efektif untuk mendeteksi dini kanker leher rahim adalah dengan\ud melakukan pemeriksaan pap smear secara rutin. Menurut WHO tahun 2007\ud diperkirakan setiap tahun, insiden sekitar 15,7 per 100.000 wanita indonesia di diagnosa\ud dengan kanker serviks.\ud Tujuan : Untuk Mengetahui hubungan tingkat pengetahuan tentang pap smear dengan\ud sikap deteksi dini kanker serviks\ud Metode Penelitian : Penelitian ini menggunakan metode studi survey analitik, desain\ud cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah wanita usia 35-55 tahun yang aktif\ud secara seksual yang tinggal di Pedukuhan Tejogan Hargorejo Kokap Kulon Progo\ud sebanyak 67 orang. Pengambilan sampel dengan total sampling diperoleh sampel\ud sebanyak 67 responden. Analisa data dilakukan dengan rumus Chi Square.\ud Hasil Penelitian : Menunjukan bahwa tingkat pengetahuan tentang pap smear dengan\ud sikap deteksi dini kanker serviks dalam kategori baik yaitu 78.5%. Sikap deteksi dini\ud kanker servik dalam kategori baik (89.2%). Hasil uji stastik didapatkan nilai signifikan\ud p= 0.015.\ud Kesimpulan : kesimpulan dalam penelitian ini adalah terdapat hubungan antaratingkat\ud pengetahuan tentang pap smear\ud Saran : Bagi ibu-ibu Pedukuhan Tejogan agar lebih mencari informasi dan mengikuti\ud penyuluhan kesehatan khusunya kesehatan reproduksi