Konflik Pernikahan Lintas Budaya dalam Novel Salah Asuhan Karya Abdoel Moeis (Kajian Sosiologi Sastra)

Berbagai macam suku bangsa, budaya dan agama yang terdapat di Indonesia, menjadikannya negara dengan tingkat toleransi yang cukup tinggi untuk bisa mempertahankan kedaulatannya tanpa masalah. Namun, dengan ragamnya suku bangsa, budaya dan agama tentunya memiliki konsekwensi atau menimbulkan efek negatif seperti perpecahan dan konflik yang dikarenakan perbedaan seperti yang terjadi dalam novel Salah Asuhan karya Abdoel Moeis ini. Konflik terjadi dikarenakan terjalinnya hubungan diantara Hanafi dan Corrie yang mana sebenarnya hal itu sangat bertolak belakang antara budaya yang dimiliki oleh Corrie maupun Hanafi. Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini yaitu: (1) Bagaimana bentuk konflik pernikahan lintas budaya yang terjadi pada Novel Salah Asuhan karya Abdoel Moeis?, (2) Apa penyebab konflik pernikahan lintas budaya yang terjadi pada Novel Salah Asuhan karya Abdoel Moeis?, (3) Bagaimana akibat konflik pernikahan lintas budaya yang terjadi pada Novel Salah Asuhan karya Abdoel Moeis?. Penelitian ini menggunakan pendekatan sosiologi sastra dalam kajian sosiokultural dengan menggunakan metode deskriptif kualitatif. Data yang diperoleh dalam penelitian ini yaitu berupa satuan cerita, paragraf, penggalan kalimat dalam dialog tokoh. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini, ialah teknik studi dokumentasi. Berdasarkan hasil penelitian ini diperoleh kesimpulan bahwa dalam novel Salah Asuhan karya Abdoel Moeis, ditemukan tiga kategori. Pertama, bentuk konflik pernikahan lintas budaya yang mana telah dilanggar oleh kedua belah pihak pemilik budaya telah menimbulkan berbagai macam kontradiiksi dikehidupan mereka. Menyadari akan segala macam peraturan adat dan istiadat yang telah dilannggar dari keduabelah pihak budaya tersebut membuat mereka harus menanggung segala akibat yang pada akhirnya membuat mereka kesulitan menjalani kehidupan sebagai keluarga yang tidak direstui dari masing-masing keluarga dan linkungan tempat mereka tinggal. Kedua,penyebab konflik pernikahan lintas budaya dalam novel ini secara keseluruhan disebabkan oleh pertentangan antara kedua budaya yang memang tidak seharusnya dipersatukan dengan alasan apapun. Segala macam bentuk pertentangan adat dan istiadat yang telah kalah oleh sifat egois Hannafi itu sendiri menjadi penyebab utamanya. Ketiga,konflik pernikahan lintas budaya berakibat akan hancurnya kesatuan kelompok dan perubahan kepribadian serta norma bagi kedua belah pihak budaya yang telah melanggar aturan adat dan etikanya masing-masing