PENGARUH PERGANTIAN MANAJEMEN, OPINI AUDIT, FINANCIAL DISTRESS, DAN UKURAN KAP TERHADAP AUDITOR SWITCHING PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BEI TAHUN 2011-2015

Auditor switching adalah pergantian auditor atau Kantor Akuntan Publik yang dilakukan oleh perusahaan. Pergantian auditor bisa terjadi secara mandatory karena adanya kebijakan yang mengatur dan bisa terjadi secara voluntary (sukarela). Berbagai pertanyaan akan muncul ketika perusahaan melakukan pergantian auditor secara voluntary karena tidak sesuai dengan kebijakan yang ada. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh Pergantian Manajemen, Opini Audit, Financial Distress, dan Ukuran KAP terhadap kemungkinan terjadinya Auditor switching. Populasi dari penelitian ini adalah seluruh perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 2011-2015. Metode pemilihan sampel dilakukan dengan metode purposive sampling. Jumlah sampel secara keseluruhan dalam penelitian ini adalah 25 sampel. Pengujian hipotesis dilakukan menggunakan alat analisis regresi logistik dalam aplikasi SPSS 21. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel Pergantian Manajemen, Opini Audit, dan Financial Distress memiliki pengaruh terhadap terjadinya Auditor switching secara voluntary sedangkan variabel ukuran KAP tidak berpengaruh terhadap Auditor switching secara voluntary