PENGEMBANGAN DISAIN LEMBAR JAWABAN PILIHAN GANDA BRAILLE UNTUK TUNANETRA

Sutan Syapruddin(2012) “Pengembangan Disain Lembar Jawaban Pilihan Ganda Braille untuk Tunanetra”. Penelitian ini dilatar belakangi oleh fenomena perkembangan lembar jawaban pilihan ganda braille yang digunakan oleh siswa tunanetra yang tidak banyak mengalami perubahan. Model lembar jawaban pilihan ganda untuk siswa tunanetra saat ini berupa kertas kosong dan lembar jawaban komputer (LJK) untuk siswa reguler. Keadaan ini memberikan peluang untuk mengembangkan disain lembar jawaban pilihan ganda baru untuk mereka. Kekurangan Lembar Jawaban untuk tunanetra saat ini antara lain: (1) Identitas masih ditulis, sedangkan desain untuk siswa awas, cukup dengan melingkari atau menghitamkan bulatan-bulatan pada kolom identitas maupun pilihan jawaban; (2) Braille memiliki tanda yang tidak dimiliki huruf awas, sehingga memerlukan tenaga dan waktu ketika menjawab pertanyaan, (3) jika siswa menggunakan reglet, ada hambatan ketika bongkar pasang untuk setiap perpindahan baris pada reglet, yaitu bahwa siswa memerlukan waktu dan kecermatan dalam memasang kembali reglet; hal ini dapat mengganggu konsentrasi; (4) aturan penggunaan lembar jawaban pilihan ganda braille perlu dibuat; (5) pada saat tertentu masih menggunakan bentuk lembar LJK walaupun bermasalah. Kondisi seperti ini memungkinkan adanya ketidaknyamanan terhadap siswa tunanetra. Oleh karena itu, peneliti perlu mengembangkan disain baru Lembar Jawaban Pilihan Ganda Braille(LJPGB) dengan berpatokan kepada: komponen-komponen yang harus ada pada lembar jawaban, faktor-faktor yang harus dipertimbangkan pada disain lembar jawaban tes pilihan ganda, dan bentuk desain lembar jawaban tes pilihan ganda untuk tunanetra. Metode yang digunakan peneliti adalah metode deskriptif dengan pendekatan R&D kualitatif, dengan teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, studi dokumentasi. Subjek penelitian adalah siswa tunanetra, guru tunanetra dan guru awas yang mengajar siswa tunanetra. Pengembangan disain LJPGB baru menggabungkan tulisan awas dan braille pada satu halaman yang sama serta menambahkan tanda lain berupa irisan yang melingkar mengelilingi huruf awas dan braille pada setiap pilihan jawaban, merupakan disain baru yang belum ada sebelumnya. Validasi desain dilakukan melalui Focus Group Discussion (FGD), dan kemudian dilakukan uji coba dalam skala terbatas