DILEMA PERKEMBANGAN MASYARAKAT TERNATE MENGHADAPI TARIKAN TRADISI DAN MEDERNITAS : Studi Tentang Orientasi Nilai Bangsawan Ternate

Penelitian ini bertujuan menggali informasi tentang respon masyarakat dan bangsawan Ternate menghadapi tarikan tradisi dan modernitas dalam upaya merumuskan suatu kerangka konseptual masyarakat lokal untuk kepentingan pelaksanaan prosespendidikan secara umum dan pendidikan IPS pada khususnya. Pengumpulan data menggunakan teknik wawancara dan dokumenter. Wawancara dilakukan terhadap sejumlah informen yang dipilih secara purposive dalam penelitian ini. Kajian dokumenter dilakukan terhadap sumber-sumber primer dan sekunder. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) pada umumnya pengenalan nilai-nilai modernitas di Ternate melalui pendidikan (sekolah) dan lembaga-lembaga sosial politik. Melalui pendidikan tersalurkan ide-ide baru kepada masyarakati,(2) bangsawan Ternate dalam menghadapi modernitas bersikap responsif. Artinya di samping menerima nilai-nilai baru, mereka juga masih tetap melestarikan nilai-nilai tradisi Islam lama yang lebih dominan dalam kehidupan masyarakat, (3) tarikan tradisi dan modernitas di kalangan bangsawan Ternate, dalam hal akses politik cukup meningkat perkembangannya. Sebagian bangsawan sering diberdayakan oleh para elit politik lokal untuk kepentingan politik dan (4) upaya melestarikan nilai-nilai tradisional yang berlangsung di masyarakat dilakukan melalui pendidikan