PENGGUNAAN MEDIA PERMAINAN ULAR TANGGA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TEKNIK KANCING GEMERINCING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI KERAGAMAN BUDAYA DAERAH JAWA BARAT DI KELAS IV SDN SUKAMANAH KECAMATAN SUMEDANG SELATAN KABUPATEN SUMEDANG

Berdasarkan hasil observasi awal yang dilakukan pada proses pembelajaran Ilmu pengetahuan Sosial di kelas IV Sekolah Dasar Negeri Sukamanah Kecamatan Sumedang Selatan Kabupaten Sumedang, yang mempelajari tentang indikator pembelajaran mengidentifikasi keragaman budaya daerah sekitar, mengalami permasalahan pada kinerja guru yaitu tidak memberikan kesempatan kepada siswa untuk berperan aktif dalam proses pembelajaran untuk menemukan dan memahami keragaman budaya daerah setempat, permasalahan yang timbul pada aktivitas siswa yaitu siswa lebih bersifat pasif dalam proses pembelajaran dikarenakan guru lebih memegang peranan dalam proses pembelajaran, pada hasil belajar persentase ketuntasan hanya mencapai 40 %. Dari permasalahan tersebut dapat mengakibatkan kemampuan siswa dalam mengidentifikasi keragaman budaya daerah mengalami suatu permasalahan. Maka ditentukan suatu tindakan dengan menggunakan media permainan ular tangga dengan model pembelajaran kooperatif teknik kancing gemerincing. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perencanaan, pelaksanaan, aktivitas siswa serta hasil belajar siswa dengan menggunakan media permainan ular tangga dengan model pembelajaran kooperatif teknik kancing gemerincing dalam mengidentifikasi keragaman kebudayaan daerah Jawa Barat. Metode yang digunakan dalam proses penelitian adalah dengan menggunakan metode penelitian tindakan kelas (PTK), dan desain penelitian yang digunakan pada metode penelitian tindakan kelas ini adalah desain yang mengacu kepada model spiral Kemmis dan Mc.Taggart. untuk mengumpulkan data proses dan data hasil belajar maka digunakan instrumen dalam bentuk lembar tes, pedoman observasi, pedoman wawancara dan catatan lapangan, sedangkan untuk mengukur validitas data yang dihasilkan dilakukan dengan cara member check, triangulasi, Audit Trail,dan Expert Opinion.. Proses pelaksanaan penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan sebanyak tiga siklus, pada siklus I, siklus II dan III tahap perencanaan memperoleh persentase 100 % pencapaian indikator penilaian, kinerja guru tahap pelaksanaan persentase pencapaian target siklus I 74%, siklus II 88 % dan siklus III 98 %. Pada aktivitas siswa dalam kelompok belajar persentase pencapain target dengan tafsiran baik pada siklus I 70%, siklus II 85 %, siklus III 95%. Hasil belajar siswa pencapaian target pada siklus I 65% ketuntasan, siklus II 85% ketuntasan, siklus III 95%. Dari paparan data tersebut maka dapat dibuktikan bahwa penggunaan media permainan ular tangga dengan model pembelajaran kooperatif teknik kancing gemerincing. dapat meningkatkan hasil belajar siswa dalam mengidentifikasi keragaman budaya daerah Jawa Barat