MENINGKATKAN KEMAMPUAN PASSING PENDEK DENGAN KAKI BAGIAN DALAM MELALUI MODEL KOOPERATIF TEKNIK JIGSAW PADA PEMBELAJARAN SEPAK BOLA (Penelitian Tindakan Kelas di Kelas V SD Negeri Cijeungjing 1 Kecamatan Jatigede Kabupaten Sumedang)

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh hasil belajar siswa kelas V SDN Cijeungjing 1 dalam melakukan gerak dasar passing sepak bola sehingga nilai test hasil belajar yang diperoleh siswa pun di bawah nilai batas ketuntasan belajar. Keadaan tersebut disebabkan oleh proses pembelajaran yang kurang menarik dan guru kurang kreatif dalam mengembangkan alat dan media dalam pembelajaran. Berdasarkan permasalahan di atas, maka untuk mengatasi permasalahan tersebut diterapkan pembelajaran dengan menggunakan model kooperatif teknik jigsaw tujuan untuk meningkatkan gerak dasar passing sepak bola. Penelitian tindakan kelas ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana merencanakan proses pembelajaran, bagaimana kinerja guru dalam melaksanakan proses pembelajaran, peningkatan gerak dasar passing sepak bola, untuk mengetahui aktivitas siswa dalam proses pembelajaran gerak dasar passing sepak bola melalui teknik jigsaw pada siswa kelas V SDN Cijeungjing 1 Kecamatan Jatigede Kabupaten Sumedang. Penelitian ini menggunakan metode penelitian tindakan kelas. Prosedur pelaksanaannya mengacu pada model Kemmis dan Mc Taggart yang terdiri dari 4 langkah pada setiap siklusnya, yaitu perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi. Langkah-langkah yang dilakukan dalam penelitian ini yaitu pada setiap siklus menggunakan teknik jigsaw. Penelitian ini tuntas dalam tiga siklus. Instrumen yang digunakan yaitu lembar observasi perencanaan pembelajaran, pelaksanaan kinerja guru, aktivitas siswa, tes hasil belajar, catatan lapangan, dan wawancara siswa. Peningkatan perencanaan pembelajaran mengalami peningkatan pada tiap siklusnya pada data awal 52%, siklus I mencapai 63%, siklus II mencapai 78%, siklus III mencapai 100% dengan kategori baik. Pelaksanaan kinerja guru pada data awal 47,22%, siklus 1 mencapai 69,58%, siklus II mencapai 87,9%, siklus III mencapai 97,23% dengan kategori baik. Peningkatan aktivitas siswa dalam pembelajaran passing dalam permainan sepak bola melalui teknik jigsaw pada data awal (12,8%) sebanyak 5 siswa, siklus I (41%) sebanyak 16 siswa, siklus II (74,4%) sebanyak 29 siswa, siklus III (97,4%) sebanyak 38 siswa dengan kategori baik. Pada hasil belajar siswa data awal menghasilkan (17,9%) sebanyak 7 siswa, siklus I menghasilkan (38,5%) sebanyak 15 siswa, pada siklus II meningkat menjadi 30 orang siswa (76,9%), dan pada siklus III hampir semua siswa atau sebanyak 37 orang siswa(94,9%) telah mencapai batas ketuntasan belajar. Dari pelaksanaan penelitian tindakan kelas ini, dapat disimpulkan bahwa melalui teknik jigsaw dapat meningkatkan pembelajaran passing sepak bola pada siswa kelas V SDN Cijeungjing 1 Kecamatan Jatigede Kabupaten Sumedang