Penerapan Electrinic Data Processing Dalam Sistem Informasi Akuntansi Siklus Produksi Guna Meningkatkan Ketepatan Waktu Penyelesaian Proses Produksi Khusus Produk Baru Di PT. X Surabaya

Era globalisasi menyebabkan kehadiran teknologi informasi semakin berkembang. Selain itu juga memberikan dampak makin ketatnya tingkat persaingan yang ada. Guna menghadapi hal ini dituntut adanya kelancaran tukar-menukar informasi. PT "X" merupakan sebuah perusahaan yang bergerak di bidang industry keramik, agar tetap bertahan dan berkembang di tengah era persaingan antar industri keramik yang kian ketat, maka badan usaha ini harus melakukan perbaikan dan peningkatan. Untuk dapat melakukan hal ini perlu ditunjang dengan adanya sistem yang baik sehingga bisa menghasilkan informasi yang cepat, tepat dan akurat. Informasi semacam ini hanya dapat diperoleh dengan memanfaatkan teknologi informasi. Di samping itu PT "X" harus memperhatikan pula ketepatan waktu penyelesaian proses produksi khusus produk barunya. Mengingat badan usaha ini sering meluncurkan produk baru dan dampak keterlambatan penyelesaian produksi untuk produk ini menyangkut kepuasan konsumennya, maka dampak ini harus segera diatasi. Agar penyelesaian produk baru tepat pada waktunya, PT "X" harus memperoleh informasi secara cepat, tepat, dan akurat. Informasi ini bisa diperoleh dengan memanfaatkan electronic data processing (EDP) secara on-line melalui jaringan WAN, karena lokasi antara kantor pusat dengan pabrik-pabrik cukup jauh. Dengan adanya pemanfaatan teknologi ini diharapkan kegiatan produksi yang telah direncanakan dapat terus diawasi sehingga apabila terjadi penyimpangan-penyimpangan selama kegiatan ini bisa ditanggulangi dengan cepat. EDP secara on-line melalui WAN dapat digunakan untuk meningkatkan ketepatan waktu penyelesaian proses produksi khusus produk baru di PT "X" Surabaya, caranya; bagian penjualan dan pemasaran dapat mengirimkan informasi yang jelas mengenai motif dan warna yang diinginkannya secara langsung kepada bagian desain sehingga mengurangi dilakukannya revisi pembuatan prototype dan bagian PPIC setiap saat bisa mengawasi aktivitas produksi dengan membuka production status file, sehingga apabila terjadi penghentian di dalam pelaksanaan proses produksi bagian ini dapat melakukan tindakan koreksi secara cepat yaitu dengan memindahkan proses produksi dari suatu pabrik ke pabrik lainnya. Adanya penerapan EDP sebagai salah satu alat teknologi informasi menyebabkan PT "X" dapat mencari, mengumpulkan, dan mengolah data data yang diperoleh menjadi informasi yang berguna dalam pengambilan keputusan sehingga keterlambatan penyelesaian proses produksi khusus produk baru dapat ditekan seminimal mungkin