Aktivitas berpikir merupakan karakteristik khusus yang dimiliki manusia. Karakteristik ini pula yang membedakan manusia dari makhluk lainnya. Kenyataan demikian inilah yang menyebabkan para filosof menyebut „manusia sebagai hewan yang berpikir‟ (al-insanu khayawan al-nathiq). Aktivitas berpikir ini secara alamiah dan ilmiah telah mewarnai perjalanan hidup manusia sejak dari masa yang paling awal sampai perkembangannya yang mutakhir. Perkembangan ilmu pengetahuan atau teknologi yang dicapai oleh suatu masyarakat atau negara adalah hasil dari aktivitas berpikir ini. Memperhatikan demikian sentralnya kedudukan berpikir, baik dalam kehidupan perseorangan maupun masyarakat, para filosuf telah mencurahkan perhatiannya untuk menyusun suatu ilmu te...