KINERJA KELOMPOK TANI SAPI DI KECAMATAN PONDOK KELAPA KABUPATEN BENGKULU TENGAH

Kelompok tani yang ada di Indonesia juga merupakan bentuk dari lembaga komunikasi antar petani dalam menjalankan aktivitasnya. Ide awal pembentukan kelompok tani di Indonesia adalah untuk meningkatkan posisi tawar petani melalui pembelian input agar lebih efisien sehingga dapat memudahkan petani dalam masa tanam, pengendalian hama bersama, serta pemasaran produk secara kolektif, sebab hampir seluruh kegiatan penyuluhan dan promosi dari program pemerintah diberikan kepada kelompok bukan individu. Pengembangan sumber daya manusia akan lebih efektif dilakukan melalui pengembangan kelompok tani. Kelompok merupakan wadah bersosialisasi antar petani, untuk mewujudkan hal tersebut pembentukan kelompok akan memfasilitasi petani dalam mencapai tujuannya. Bungin (2006) menyatakan kehidupan kelompok adalah sebuah naluri manusia sejak dilahirkan. Naluri tersebut akan mendorong untuk selalu menyesuaikan hidupnya dengan orang lain dalam wadah sebuah kelompok. Kelompok tani di Kecamatan Pondok Kelapa terdiri dari 195 kelompok tani dengan kelas lanjut dan pemula. Dari 195 kelompok tani terdapat lima kelompok tani yang memiliki bidang usaha yaitu ternak sapi. Kelima kelompok tersebut terbilang aktif dengan dari mulai pertemuan rutin hingga menjalankan program yang sudah direncanakan. Untuk mengetahui faktor yang berhubungan tidak terlepas dari bagaimana kinerja kelompok taninya. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui kinerja kelompok tani sapi di Kecamatan Pondok Kelapa dan mengetahui faktor apa saja yang berhubungan dengan kinerja kelompok tani sapi di Kecamatan Pondok Kelapa. Penelitian ini dilakukan di tiga desa di Kecamatan Pondok Kelapa, Kabupaten Bengkulu Tengah yaitu Desa Abu Sakim, Desa Harapan dan Desa Sunda Kelapa. Pemilihan lokasi penelitian ini bersifat purposive method (sengaja) dengan pertimbangan bahwa desa tersebut terdapat kelompok tani yang memiliki usaha peternakan sapi. Waktu penelitian dilaksanakan pada tanggal 04 Maret s/d 04 April tahun 2021. Analisis data yang digunakan yaitu analisis deskriptif dan analisis korelasi rank spearman. Hasil analisis menunjukan bahwa kinerja kelompok tani sapi di Kecamatan Pondok Kelapa memiliki nilai 4,21 dan masuk dalam kategori sangat tinggi. Peran dan fungsi kelompok tani sapi di Kecamatan Pondok Kelapa yaitu sebagai kelas belajar, wahana kerja sama dan sebagai unit produksi demi pengembangan kelompok dan tercipta nya tujuan kelompok yang hendak dicapai.Variabel motivasi bergabung dengan kelompok tani (X1), tujuan kelompok tani (X2), kepemimpinan kelompok tani (X3), kehomogenan kelompok tani (X4),kegiatan penyuluhan (X5)dan bantuan dari dinas (X6) memiliki hubungan yang nyata terhadap kinerja kelompok tani (Y