PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH (Problem Based Learning Model) DENGAN PENDEKATAN SAINTIFIK UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR DAN KETERAMPILAN PROSES SAINS SISWA MAN 1 KOTA BENGKULU

Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan dalam tiga siklus bertujuan untuk mengetahui peningkatan aktivitas belajar, hasil belajar, dan keterampilan proses sains pada konsep Fluida Statis. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas X IPA-1 yang berjumlah 31 orang. Data yang diperoleh dari tes, lembar observasi dan angket dianalisis dengan menggunakan statistik deskriptif. Penelitian ini dilakukan dalam empat tahap yaitu perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi, dan refleksi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa aktivitas belajar siswa pada siklus I rata-rata skor sebesar 36 kategori baik, siklus II sebesar 38,5 kategori baik, dan siklus III sebesar 41 kategori baik. Hasil belajar siswa aspek pengetahuan pada siklus I diperoleh ketuntasan belajar 74% (belum tuntas), meningkat pada siklus II diperoleh ketuntasan belajar 80% (belum tuntas), dan meningkat lagi pada siklus III sebesar 89% (tuntas). Keterampilan proses sains yang diukur pada lima aspek yaitu mengamati, mengajukan pertanyaan, berhipotesis, merencanakan percobaan dan bekomunikasi mengalami peningkatan dari ketiga siklus terutama pada aspek mengamati, merencanakan percobaan dan berkomunikasi. Sehingga dapat disimpulkan bahwa aktivitas belajar, hasil belajar dan keterampilan proses sains siswa pada penelitian ini meningkat. Kata Kunci: Pendekatan Saintifik, Model Problem Based Learning, Aktivitas Belajar Siswa, Hasil Belajar Siswa, Keterampilan Proses Sain