ANALISA KARAKTERISTIK KONDISI UNBALANCE DAN BALANCE PADA ROTOR OVERHUNG TUNGGAL BERDASARKAN RESPON GETARAN

Mesin yang bekerja secara rotasi seperti turbin, pompa sentrifugal dan fan banyak digunakan industri. Konstruksi dari mesin tersebut yaitu disk diletakkan pada ujung poros atau disebut dengan konstruksi rotor menggantung (rotor overhung). Rotor jenis ini sering mengalami kerusakan, salah satunya diakibatkan oleh ketidakseimbangan (unbalance). Pada penelitian ini membahas mengenai karakteristik getaran dari rotor overhung dengan kondisi unbalance dan cara membalance. Proses unbalance menggunakan metode ketidakseimbangan statik dengan input massa tak seimbang. Sedangkan proses membalance menggunakan metode tiga massa coba dengan masing masing sudut antara lain 00, 1200 dan 2400 dengan membandingkan nilai magnitude yang dihasilkan. Hasil analisa menunjukkan bahwa rotor overhung dengan kondisi unbalance akan memunculkan satu puncak frekuensi aktif (1x rpm). Untuk proses balance memerlukan penambahan dan peletakkan massa sebesar 24,3 gram pada posisi C dengan sudut 2400. Dari hasil didapatkan penurunan magnitude, sehingga tidak muncul satu puncak frekuensi aktif. Kata kunci: Rotor overhung, Unbalance, Getaran, Balance, Magnitud