ANALISIS KUALITAS PELAYANAN IZIN MENDIRIKAN BANGUNAN DI BADAN PELAYANAN PERIZINAN TERPADU ANALISIS KUALITAS PELAYANAN IZIN MENDIRIKAN BANGUNAN DI BADAN PELAYANAN PERIZINAN TERPADU ANALISIS KUALITAS PELAYANAN IZIN MENDIRIKAN BANGUNAN DI BADAN PELAYANAN PERIZINAN TERPADU DAN PENANAMAN MODAL (BPPTPM) KOTA BENGKULU DAN PENANAMAN MODAL (BPPTPM) KOTA BENGKULU DAN PENANAMAN MODAL (BPPTPM) KOTA BENGKULU

Penelitian ini memfokuskan pada Analisis Kualitas Pelayanan Izin Mendirikan Bangunan di Badan Pelayanan Perizinan Terpadu dan Penanaman Modal (BPPTPM) Kota Bengkulu. Dalam penelitian ini mengambil rumusan masalah bagaimana kualitas pelayanan izin mendirikan bangunan di Badan Pelayanan Perizinan Terpadu dan Penanaman Modal Kota Bengkulu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kualitas pelayanan izin mendirikan bangunan di Badan Pelayanan Perizinan Terpadu dan Penanaman Modal (BPPTPM) Kota Bengkulu. Metode penelitian yang dilakukan adalah deskriptif kualitatif dengan metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Dari hasil penelitian telah diketahui dari para informan bahwa kualitas pelayanan izin mendirikan bangunan di Badan Pelayanan Perizinan Terpadu dan Penanaman Modal (BPPTPM) Kota Bengkulu belum dapat dikatakan berkualitas. Hal ini dikarenakan dari kelima aspek yang digunakan dalam penelitian ini tidak ada yang bisa menggambarkan bahwa pelayanan yang diberikan dapat berkualitas hal ini dikarenakan masih adanya ketidaksesuaian antara SOP dengan prosedur yang diterapkan yang menyebabkan lamanya waktu yang dikeluarkan pemohon dalam pengurusan izin. Dalam aspek ketepatan waktu tidak adanya kepastian penyelesaian pengurusan sehingga masyarakat menunggu terlalu lama. Aspek akurasi dapat dilihat masih adanya kesalahaan-kesalahan dalam pengurusan izin mendirikan bangunan seperti masih adanya kesalahan dalam pengetikan. Aspek kemudahan mendapatkan pelayanan tidak adanya kemudahan yang dirasakan masyarakat dalam mendapatkan pelayanan, seperti kemudahan dalam menjangkau lokasi, mencari alamat lokasi. Aspek kesopanan dan keramahan dapat dilihat adanya petugas yang melayani dengan nada keras. Aspek kenyamanan masyarakat merasakan kurangnya kenyamanan pemohon saat menunggu karena tidak tersedianya toilet dan tempat ibadah untuk masyarakat. Maka dari itu Badan Pelayanan Perizinan Terpadu dan Penanaman Modal Kota Bengkulu perlu untuk melakukan banyak perubahan untuk meningkatkan kualitas pelayanan dalam perizinan, terutama perizinan mendirikan bangunan. Kata Kunci : Kualitas Pelayanan, Izin Mendirikan Banguna