PENGARUH DEBT TO EQUITY RATIO (DER), TOTAL ASSET TURNOVER (TATO), QUICK RATIO (QR), DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN TERHADAP RETURN ON ASSET (ROA) (Studi Pada Perusahaan Manufaktur Sektor Industri Barang Konsumsi yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2012-2014)

RINGKASAN Tujuan utama perusahaan adalah untuk memaksimalkan laba sehingga perusahaan dapat bertahan dan tetap dapat melakukan aktivitasnya serta melakukukan ekspansi. Tetapi keberhasilan suatu perusahaan bukan hanya dilihat dari besarnya laba yang diperoleh atau dihasilkan oleh perusahaan, tetapi hal ini harus dihubungkan dengan jumlah modal yang digunakan untuk memperoleh laba yang dimaksud. Dengan mengetahui pengaruh dari masing-masing faktor terhadap profitabilitas, perusahaan dapat memaksimalkan dan meminimalisir dampak negatif yang akan timbul. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi pengaruh Debt To Equity Ratio, Total Asset Turnover, Quick Ratio, dan pertumbuhan penjualan pada perusahaan manufaktur sektor industri barang konsumsi yang terdaftar di BEI periode 2012-2014. Data yang digunakan dalam penelitian ini berjumlah 34 sampel yang dipilih dengan metode purposive sampling. Metode pengujian yang dilakukan untuk melihat pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen adalah metode analisis regresi linear berganda. Hasil penelitian menunjukan bahwa secara simultan, variabel Debt To Equity Ratio, Total Asset Turnover, Quick Ratio, dan pertumbuhan penjualan memiliki pengaruh yang signifikan terhadap Return on Asset. sedangkan secara parsial Debt To Equty Ratio (DER) tidak berpengaruh signifikan terhadap Return On Asset (ROA) dengan nilai probabilitas 0,806 > 0,05. Total asset turnover berpengaruh positif signifikan terhadap Return on Asset dengan nilai probabilitas 0,000 0,05