ANALISIS WACANA KRITIS KASUS DUGAAN PENISTAAN AGAMA DALAM TAJUK RENCANA HARIAN KOMPAS (ANALISIS MODEL TEUN A. VAN DIJK)

Erdayani, Rizki. 2016. Analisis Wacana Kritis Kasus Dugaan Penistaan Agama dalam Tajuk Rencana Harian Kompas (Analisis Model Teun A. van Dijk). Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia. Jurusan Pendidikan Bahasa dan Seni. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Bengkulu. Pembimbing Utama Dr. Dian Eka Chandra Wardhana, M.Hum., Pembimbing pendamping Dr. Irma Diani, M.Hum. Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan struktur teks, kognisi sosial, serta konteks sosial pada tajuk rencana harian Kompas. Data dalam penelitian ini adalah tajuk rencana harian Kompas edisi November 2016 hingga Desember 2016 yang mengangkat topik mengenai kasus dugaan penistaan agama dengan tersangka Basuki Tjahaja Purnama. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan teknik dokumentasi. Teknik analisis data dalam penelitian ini adalah (1) Mengoding data; (2) mengidentifikasi data; (3) membuat tabel rekapitulasi; (4) mengklasifikasikan data ke dalam tabel rekapitulasi; (5) membandingkan teks tajuk rencana dengan wacana lain; (6) menyintensiskan hasil temuan; dan (7) menyimpulkan hasil temuan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara struktur teks, tajuk rencana harian Kompas menyajikan berita secara sistematis. Topik utama didukung oleh sub-topik yang hadir dalam setiap paragraf, serta disusun dengan menggunakan elemen-elmen struktur yang mendukung, mualai dari elemen bagian sintaksis, semantik, leksikon, dan retoris. Kognisi sosial yang ditonjolkan dalam tajuk rencana terbentuk karena adanya kondisi konteks sosial yang ada di masyarakat mengenai isu sosial dan politik yang mengelilingi kasus dugaan penistaan agama. Kesimpulan dari penelitian ini adalah, tema besar yang diangkat dalam tajuk rencana harian kompas dengan topik kasus dugaan penistaan agama adalah penegakan hukum tanpa intervensi, yang hadir karena adanya kognisi wartawan terhadap konteks sosial yang sedang terjadi terkait kasus dugaan penistaan agama. Kata kunci: Analisis Wacana Kritis, Tajuk Rencana, Harian Kompas, Teun A. van Dij