Kemampuan Menulis Paragraf Naratif Berdasarkan Pengalaman Mengesankan Siswa Kelas X SMA Negeri 3 Makassar

ABSTRAK Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah desain penelitian deskriptif kuantitatif. Populasi seluruh siswa kelas X SMA Negeri 3 Makassar berjumlah 390 siswa yang terbagi dalam sebelas kelas. Sampel dalam penelitian ini 10% dari populasi yaitu 39 siswa. Teknik yang digunakan untuk mengumpulkan data dalam penelitian ini adalah tes mengarang. Data yang terkumpul dianalisis dengan menggunakan teknik statistik deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Pada aspek isi karangan dalam menulis paragraf naratif berdasarkan pengalaman mengesankan belum memadai karena jumlah siswa yang memperoleh nilai 7,0 ke atas tidak memenuhi kriteria yaitu 85 persen. (2) Pada aspek organisasi karangan dalam menulis paragraf naratif berdasarkan pengalaman mengesankan belum memadai karena jumlah siswa yang memperoleh nilai 7,0 ke atas tidak memenuhi kriteria yaitu 85 persen. (3) Pada aspek penggunaan bahasa dalam menulis paragraf naratif berdasarkan pengalaman mengesankan belum memadai karena jumlah siswa yang memperoleh nilai 7,0 ke atas tidak memenuhi kriteria yaitu 85 persen. (4) Pada aspek pilihan kata dalam menulis paragraf naratif berdasarkan pengalaman mengesankan belum memadai karena jumlah siswa yang memperoleh nilai 7,0 ke atas tidak memenuhi kriteria yaitu 85 persen. (5) Pada aspek penggunaan ejaan dan tanda baca dalam menulis paragraf naratif berdasarkan pengalaman mengesankan belum memadai karena jumlah siswa yang memperoleh nilai 7,0 ke atas tidak memenuhi kriteria yaitu 85 persen. Hal ini didasarkan pada kenyataan bahwa, dari 39 siswa yang dijadikan sampel, yang memperoleh nilai 7,0 ke atas berjumlah 10 siswa (25,64 persen). Sedangkan siswa yang memperoleh nilai di bawah 7,0 berjumlah 29 siswa (74,36 persen). Dengan demikian, dapat dikatakan secara umum bahwa kemampuan menulis paragraf naratif siswa kelas X SMA Negeri 3 Makassar belum mampu karena tidak mencapai kriteria kemampuan yang ditetapkan yaitu 85%. Sesuai dengan hasil penelitian ini, diajukan saran (1) Pembelajaran menulis di SMA Negeri 3 Makassar perlu ditingkatkan sehingga kemampuan siswa dalam menulis paragraf naratif dapat meningkat. (2) Hendaknya guru Bahasa dan Sastra Indonesia di SMA Negeri 3 Makassar selalu memberikan pelatihan dan tugas kepada siswa dalam menulis paragraf naratif berdasarkan pengalaman mengesankan, kemudian memberitahukan letak kesalahan siswa. (3) Guru Bahasa dan Sastra Indonesia hendaknya membekali siswa dengan pengetahuan yang mendalam mengenai unsur-unsur dalam mengarang. Kata Kunci : Menulis Narati