PENENTUAN KONSENTRASI GAS METAN SEBAGAI SUPLAI PADA PEMBAKARAN FLARING SISTEM(STUDI KASUS DI TPA SUPIT URANG MALANG)

Populasi sampah di Kota-Kota di Indonesia setiap tahun selau meningkat seiring dengan meningkatnya jumlah penduduk dan urbanisasi penduduk desa ke kota. Hal ini akan menyebabkan jumlah sampah tidak dapat tertampung dimana ketersediaan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) sampah yang terbatas.TPA Supit Urang menyimpan kandungan gas metan yang sangat besar terhitung dari luas lahan yang terisi dampah 7,8 Ha dari luas keseluruhan 13 Ha (Mardjono, 2009) dan suplai sampah ke TPA setiap hari adalah 600 ton (PT GER Indo, 2008) . Sementara kandungan gas yang ada dari TPA dapat dimanfaatkan sebagai sumber bahan bakar gas maupun dengan penjualan emisi carbon dioksida sesuai dengan Protokol Kyoto. Tujuan yang hendak diperoleh dari penelitian ini adalah untuk mendapatkan konsentrasi gas methane (CH4) yang sesuai untuk pembakaran flaring sistem yang berada di TPA Supit Urang, dimana gas tersebut dapat dimanfaatkan sebagai sumber bahan bakar gas untuk kebutuhan praktikum mata kuliah SWM. Tahapan penelitian adalah pertama jenis penelitian yang digunakan eksperimen yaitu mengadakan percobaan dengan menggunakan perubahan variasi waktu dan musim untuk mengetahui besarnya konsentrasi gas metan (CH4), kemudian dilanjutkan dengan pengambilan data penelitian yang lokasi pengambilannya pada sumur I dan sumur II. Untuk mengetahui besarnya konsentrasi gas yang keluar digunakan alat pengukur CH4 kemudian jam untuk mengukur waktunya Dari penelitian ini menghasilkan bahwa musim hujan pada waktu pagi dan sore hari memiliki konsentarasi gas metan dari gas landfill lebih tinggi dibandingk dengan musim panas, panas-hujan pada siang hari pada musim hujan Rubbish population at cities in indonesia every year selau increase along with the increasing of citizen total and village citizen migration to the city to city. this matter will causes rubbish total not accommodated where does place of exile availability end (tpa) limited rubbish. tpa supit urang keep gas pregnancy metan very big counted from vast tune content dampah 7,8 ha from overall vast 13 ha (mardjono 2009) and supply rubbish to tpa every day 600 tons (pt ger eurasian 2008). temporary existing gas pregnancy from tpa can be maked use as also with emission sale carbon dioxide as according to protocol kyoto. Aim that want got from this watchfulness gets gas concentration methane (ch4) appropriate for burning flaring system that reside in tpa supit urang, where is gas be can be maked use as gas fuel source for need praktikum lecture eye swm. Watchfulness stage first watchfulness kind that used experiment that is hold effort by using time variation change and season to detect gas concentration magnitude metan (ch4), then continued with watchfulness data taking the taking location in my well and well ii. to detect secretory gas concentration magnitude is used grader ch4 then clock to measures the time From this watchfulness produces that when does morning the rains and has konsentarasi gas metan from gas landfill higher membandingk with summer, panas-hujan in the day time in the rains