Seiring dengan membaiknya tingkat pendidikan dan kesejahteraan masyarakat, bisnis rumah sakit (RS) pun kian memikat para investor. Meski krisis ekonomi lalu sempat memukul bisnis ini, setelah badai krisis berlalu, kebutuhan masyarakat akan jasa RS kembali meningkat. bahkan, bagi kelompok masyarakat keals atas, kenyamanan dan kelengkapan fasilitas layanan telah menjadi kebutuhan mereka. sebelun 1992, jasa layanan RS hanya diperbolehkan untuk pemerintah dan badan sosial yang berbentuk yayasan. Namun, setelah itu, pemerintah memang membuka kesempatan kepada swasta uantuk berpartisipasi dalam penyediaan jasa RS. Dampaknya, dalam lima tahun terakhir, jika ditinjau dari sisi kepemilikan atau pengelolaan, ternyata kontribusi swasta kian signifika...