Persepsi Keluarga Tentang Dukungan Sosial Terhadap Lansia di Kelurahan Tegaldowo, Kecamatan Gemolong, Kabupaten Sragen

Banyaknya lansia yang lebih memilih tinggal bersama keluarganya mengindikasikan bahwa keluarga merupakan tempat yang paling nyaman dan sistem pendukung yang paling dekat dengan lansia, namun seringkali lansia menerima dukungan tersebut sebagai bentuk ketidakpuasan yang dimanifestasikan dengan kekecewaan dan kemarahan. Keluarga sebagai pemberi dukungan perlu memberikan dukungan yang bermakna sehingga lansia dapat memahami dukungan tersebut. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui persepsi keluarga tentang dukungan sosial terhadap lansia. Metode yang digunakan peneliti pada penelitian ini adalah metode kualitatif dengan pendekatan fenomenologis dan melibatkan 4 orang sebagai responden yang diambil dengan menggunakan teknik purposive sampling. Hasil dari penelitian ini adalah persepsi keluarga tentang dukungan emosional adalah dengan ungkapan verbal yang baik dan perhatian. Bentuk dukungan instrumental seperti bantuan keuangan dan pekerjaan rumah. Dukungan informasi meliputi informasi yang menyenangkan, kesehatan, keagamaaan, dan pengertian. Dukungan penilaian adalah bahwa lansia merupakan tempat pertimbangan, minta diperhatikan, dan mempunyai sifat pelupa. Melihat berbagai macam dukungan tersebut, maka dapat disimpulkan bahwa dukungan sosial dari keluarga yang meliputi dukungan emosional, informasi, instrumental, dan penilaian sangat dibutuhkan oleh lansia